metro-jabar

Akhir Pekan Mencekam di Jalan Protokol Kota Sukabumi, Dua Geng Motor Bentrok di Tengah Keramaian Warga

Senin, 17 Februari 2025 | 08:46 WIB
Dua geng motor terlibat bentrok dengan sajam di tengah keramaian warga saat akhir pekan di Kota Sukabumi, bikin suasana mencekam (ist)

METROPOLITAN.ID - Suasana libur akhir pekan di jalan protokol Kota Sukabumi nampak mencekam pada Sabtu 15 Februari 2025 malam.

Seperti sudah tidak lagi menggubris lalu lalang warga, dua pentolan geng motor yang diduga merupakan geng motor XTC dan Brigez malah bentrok dan saling kejar-kejaran sambil menenteng berbagai senjata tajam.

Peristiwa itu terjadi di sepanjang Jalan Ahmad Yani, Kota Sukabumi pada Sabtu 15 Februari 2025 sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca Juga: Petugas Ungkap Identitas Pemotor Terjun ke Jurang di Jalan Raya Cilebut Bogor: Korban Ibu dan Anak, Jatuh Sedalam 8 Meter

Suasana mecekam pun tak terelakkan. Tidak sedikit warga yang kocar kacir tunggang langgang menyelamatkan diri saking takut jadi korban salah sasaran.

Sebuah video amatir berdurasi 19 detik berhasil merekam aksi kejar-kejaran tanpa memperdulikan keselamatan masyarakat yang tengah berada di lokasi tersebut.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi menuturkan, pihaknya menerjunkan pesonel untuk mencari dan menangkap anggota kedua geng motor yang tengah berseteru tersebut.

Baca Juga: Naas! Pemotor Terjun ke Jurang di Jalan Raya Cilebut Bogor, Dua Orang Terluka

"Kami berhasil menangkap dua orang terduga pelaku yaitu FF, 26 tahun dan AA, 24 tahun. Dari tangan mereka polisi menyita satu bilah golok dan satu unit Yamaha Vega R," kata AKBP Rita.

Menurut keterangan saksi di lokasi, anggota geng motor XTC saat itu tengah nongkrong di pedestrian Jalan Ahmad Yani, tiba-tiba melintas segerombolan geng motor yang mengenakan atribut Brigez lengkap dengan bendera dan peralatan tempur berupa berbagai jenis senjata tajam (sajam).

"Mereka berteriak, 'Brigez Brigez, sambil menenteng senjata tajam'," ujar AKBP Rita.

Sementara itu Kasat Reskrim AKP Bagus Panuntun mengatakan, pihaknya tengah mendalami motif hingga meletupnya kasus tersebut.

"Kami masih mendalami motif yang melatarbelakannginya apakah persoalan dendam atau masalah lain antara mereka yang belum terselesaikan," ujarnya.

Jajaran Reskrim Polres Sukabumi Kota, akan menindak tegas pelaku dari aksi yang telah berbuat onar dan meresahkan masyarakat seperti ini.

Halaman:

Tags

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB