metro-jabar

Dedi Mulyadi Ingin Tata Kawasan Pasteur Bandung, Warga : Memang Semrawut, Harus Ada Revitalisasi

Rabu, 23 April 2025 | 09:43 WIB
Wali Kota Bandung M Farhan bersama Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menertibkan parkir liar travel hingga PKL di trotoar Jalan Pasteur (Pemprov Jabar)

METROPOLITAN.ID - Rencana Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang ingin melakukan revitalisasi kawasan Jalan Dr. Djundjunan atau yang lebih dikenal sebagai Jalan Pasteur, Kota Bandung, mendapat tanggapan positif dari warga.

Banyak yang menilai penataan ulang kawasan tersebut sudah sangat mendesak, mengingat kondisi saat ini dinilai semrawut dan tidak tertata dengan baik.

Dwi Astuti, warga Sukagalih, menilai bahwa trotoar di sepanjang Jalan Pasteur sudah tidak lagi berfungsi sebagaimana mestinya dan banyak yang beralih fungsi.

Baca Juga: Basiilika Santa Maria Maggiore, Warisan Agung untuk Santa Perawan Maria Tempat Peristirahatan Terakhir Paus Fransiskus

Ia berharap kawasan ini bisa kembali tertata rapi, mengingat Pasteur merupakan salah satu gerbang utama masuk ke Kota Bandung.

“Jalan Pasteur itu wajah depan Kota Bandung. Kalau terlihat rapi dan indah, tentu akan meninggalkan kesan baik bagi wisatawan atau pendatang dari luar kota maupun provinsi,” ujar Dwi.

Ia juga menyoroti persoalan parkir sembarangan, terutama kendaraan pengunjung toko oleh-oleh dan armada travel yang kerap parkir di bahu jalan, mengganggu lalu lintas dan memperparah kemacetan.

Baca Juga: Ortu Keluhkan Kondisi Kelas Bahayakan Siswa, DPRD Kota Bogor Ontrog SDN Bantarjati 9

Pendapat senada disampaikan Lendra, warga Tamansari.

Ia menambahkan bahwa masalah drainase di kawasan Pasteur juga perlu mendapatkan perhatian serius.

“Setiap hujan deras, kawasan Pasteur hampir pasti banjir. Katanya gorong-gorong sudah diperbaiki, tapi kenyataannya banjir masih terus terjadi,” ungkapnya.

Menurut Lendra, revitalisasi harus dilakukan secara menyeluruh, tidak hanya pada trotoar dan fasilitas umum, tetapi juga mencakup penataan kios pedagang kaki lima dan sistem parkir yang lebih tertib.

Hal serupa disampaikan Helen Elisabet, warga Babakan Jeruk, Kelurahan Sukagalih.

Ia sangat mendukung upaya penataan kawasan Pasteur dan berharap fasilitas publik seperti halte bus yang terbengkalai bisa difungsikan kembali.

Halaman:

Tags

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB