METROPOLITAN – Tak hanya melakukan penghijauan, Komunitas The Green juga rajin bercocok tanam. Bahkan, kegiatan satu tahun terakhir itu sukses menghasilkan tanaman komoditas cabai. Berlokasi di Kampung Jampangkulon, Desa Jampang, Kecamatan Kemang, wadah perkumpulan pecinta alam itu sukses bertani demi kepentingan masyarakat Kabupaten Bogor. Saat ini telah berdiri di atas bidang tanah seluas 1,2 hektare. Tanaman itu pun siap panen raya pada pertengahan Maret 2017.
Koordinator Komunitas The Green Ika Iskandar menjelaskan, saat ini ada 15.000 batang tanaman cabai siap panen. “Pertengahan Maret kami akan panen raya dan diperkirakan sebanyak 15 ton cabai akan dipetik,” ujarnya. Menurut Ika, saat ini pengurus komoditas tersebut menamakan diri ’Tani The Green Sampun Mandiri’.
“Kami menanam cabai rawit, merah dan kriting. Saat ini harga cabai di pasaran memang tidak stabil, karena itu kami hadir untuk masyarakat luas,” katanya. Rencananya, lanjut dia, hasil panennya akan dijual di bawah harga standar. “Kami menanam untuk kepentingan masyarakat, walaupun tanpa ada bantuan pemda,” ujarnya.
Ika pun berharap komunitasnya tetap melakukan aksi nyata di tengah masyarakat, khususnya di Bumi Tegar Beriman. “Semoga apa yang telah kami perbuat dan lakukan ini bermanfaat serta menjadi wadah yang baik di tengah masyarakat,” katanya.
Adapun perawatan tanaman tersebut membutuhkan waktu kurang lebih tiga bulan hingga panen raya. “Modalnya juga tak sedikit, yakni mencapai puluhan juta rupiah, karena harus membayar pupuk, pekerja dan pot untuk wadah dari komoditas itu,” tukasnya.
(yos/b/feb/py)