METROPOLITAN – Lomba Maraton Seribu Peserta bakal digelar untuk meramaikan HUT ke-200 Kebun Raya Bogor (KRB). Giat tersebut rencananya diadakan pada 21-22 Mei nanti. Anggota Bogor Runner Idam Sahyogo mengatakan, dari peserta yang ikut hanya 18 peserta yang merupakan pelari Ultra 200K. “Hal ini karena ada klarifikasi dan persyaratan khusus bagi peserta yang ingin ikut 200K, yakni harus bersertifikat dan sudah memiliki banyak jam terbang,” terangnya.
Menurut dia, lari Ultra 200K itu bukan soal stamina, tapi juga mental. “Peserta hanya diberi waktu 36 jam untuk sampai finish. Lewat dari itu, peserta dinyatakan gugur,” ujarnya. Sedangkan kategori 80K pertama dilakukan dalam KRB dengan waktu 13 jam. Setelah itu pukul 18:00 WIB, peserta lari Ultra Marathon berlari di pedestrian KRB sebanyak 80K atau 20 kali putaran. “Terakhir jam enam pagi, esoknya peserta lanjut lari 40K dalam KRB,” ujarnya usai audiensi dengan Wali Kota Bogor di Paseban Punta, Balaikota Bogor, kemarin.
Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, Ultra Marathon 200K ini jadi perayaan yang mensinergikan antara momentum perayaan dua abad KRB dengan kampanye Kota Bogor sebagai kota bagi pelari. Ajang ini juga ikut mempromosikan Kota Bogor ke kancah nasional hingga internasional. “Pemkot Bogor akan mengerahkan tim medis dan dinkes untuk memastikan pelari tetap terkondisikan staminanya,” pungkasnya.
(yos/b/feb/py)
