CIBINONG - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) se-Kabupaten Bogor untuk meningkatkan pelayanan dan keterbukaan informasi publik di Bumi Tegar Beriman, kemarin.
Sekretaris Diskominfo Kabupaten Bogor, Kardenal menuturkan, perkembangan teknologi saat ini diperlukan untuk menambah wawasan dan kemampuan, terutama dalam menghadapi segala dinamika keterbukaan informasi.
“Terutama dalam pelayanan informasi kepada seluruh masyarakat, baik di tingkat PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi,red) utama, maupun PPID Pembantu di lingkup Pemkab Bogor,” katanya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat melahirkan petugas yang handal dalam memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat, dengan cepat, tepat dan sederhana.
“Selain itu, PPID dan PPID pembantu harus aktif pula dalam memberikan informasi publik, sesuai dengan Undang-undang 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik,” paparnya.
Ini perlu dilakukan untuk mewujudkan sistem pemerintahan yang bersih dan transparan. “Juga, agar tidak terjadinya krisis informasi dan penyimpangan yang dapat menimbulkan dampak negatif terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi Informasi Pusat, Evy Trisulo Dianasari mengatakan, keterbukaan informasi publik perlu dilakukan dengan dengan profesional, baik melalui manajemen dan pengelolaan informasi publik. “Karena, informasi publik merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan masyarakat untuk mengetahui informasi terkini,” bebernya.
Adapun, keterbukaan informasi publik dapat berjalan dengan optimal, dengan dipengaruhi oleh sikap, komitmen, koordinasi, kombinasi dan kolaborasi. Karena itu PPID dan PPID pembantu harus bekerja dengan baik, khususnya pelayanan kepada masyarakat.
(yos/b/feb)
