Lokasi wisata tersebut merupakan kawasan desa pemberdayaan Dompet Dhuafa yang memiliki nilai strategis. Saat ini, Kampoeng Wisata D’Jampang menghadirkan lebih banyak titik wisata untuk memberikan pengalaman baru yang mengasyikan kepada setiap pengunjung setiap harinya.
Coor Corse Zona Madina DD, Faisal, menuturkan bahwa keberadaan lokasi wisata tersebut menerapkan konsep kreatif dan unik. Kampung wisata tersebut juga menyediakan pula beragam zona wisata unggulan untuk segala umur. “Selain lokasi wisata pembelajan, kami menyediakan juga beragam menu kuliner dengan sensasi kampung yang senantiasa memikat para pengunjungnya,” ujarnya kepada Metropolitan.
Sementara fasilitas yang tersedia di Kampung Wisata D’Jampng yakni Function Hall, Home Stay dan rumah panggung, mobil wisata, kafe, sarana ibadah (Masjid besar), mini market daya mart, ATM center, rumah sakit, camping ground, lokasi parkir kendaraan, klinik akupuntur, toilet dan kantin. “Selaim itu, beragam zona wisata yang tersedia yakni, zona eduwisata pemberdayaan yang meliputi budidaya ikan hias, ternak kambing, jamur tiram, home industri tahu iwul, dan golok jampang. Selanjutnya, eduwisata budaya yakni, budaya silat jampang dan budaya gendang pencak,” katanya.
Faisal juga mengatakan terdapat pula eduwisata zakat yakni Rumah Sehat Terpadu, lembaga pengembangan insani, jampang englis vilage, dan karya masyarakat mandiri. “Sementara pada zona eduwisata kreatif yaitu roket air, kreasi tanah liat, dan kreasi keset jampang. Kami berharap, dengan keberadaan Kampung Wisata D’jampang ini dapat memberikan mpengalaman baru dan menjadi kesan berharga para pelajar yang berkunjung,” pungkasnya.
(*/a/yos/ram)
