METROPOLITAN - Kecamatan Tanahsareal (Tansa) menyabet juara umum dalam Lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-37 tingkat Kota Bogor. Penyerahan piala bergilir itu diserahkan Wakil Wali Kota Bogor, Usmar Hariman, di Masjid Raya Bogor, kemarin.
Selain itu, Usmar yang juga menjabat ketua umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Bogor tersebut memberikan piagam dan uang pembinaan kepada peserta juara satu terbaik dari semua kategori yang dilombakan dalam ajang tersebut. Kecamatan Tanahsareal keluar sebagai juara umum menggeser posisi Kecamatan Bogor Timur yang juara pada tahun sebelumnya.
Camat Tanahsareal, Asep Kartiwa, mengatakan, pihaknya berupaya lebih meningkatkan pembinaan potensi melalui kerja sama dengan pondok pesantren di Kecamatan Tanahsareal. Terbukti, usaha ini mampu menjadikan Kecamatan Tanahsareal kembali menjadi juara umum ke-4 kalinya. “Alhamdulillah kami bisa merebut kembali predikat juara umum ini,” kata lelaki yang kerap disapa Aska itu.
Meski begitu, menurut Aska, raihan prestasi juara umum ini bukanlah tujuan utama. Sebab, tujuan utama yang ingin dicapai dari prestasi ini yakni mensyiarkan Islam, meningkatkan keimanan dan ketakwaan di tengah masyarakat, sehingga menjadikan masyarakat Kota Bogor yang berakhlakul karimah. “Potensi hafiz Quran di Kota Bogor sebenarnya banyak. Tak hanya di kalangan pondok pesantren, tapi juga di luar pondok,” ujarnya.
Maka dari itu, lanjut dia, adanya niat Pemerintah Kota Bogor yang ingin menggelar MTQ untuk tingkat SD, SMP, dan SMA akan sangat didukung. Melalui lomba, potensi itu akan bermunculan dan semakin merangsang warga Kota Bogor semakin mensyiarkan Islam dan Alquran.
Sementara itu, Usmar memberikan ucapan selamat kepada Kecamatan Tanahsareal yang menjadi juara umum. Prestasi yang telah dicapai ini membuat peserta juara satu, dua dan tiga menular ke masyarakat lainnya, sehingga pemahaman tentang Alquran di Kota Bogor bisa dimaknai mendalam dan membumi.
“Di tengah kecanggihan teknologi saat ini, Alquran harus dikenalkan kepada generasi muda. Ke depan, kami berencana Lomba MTQ bisa digelar berjenjang dari mulai tingkat SD, SMP sampai SMA,” pungkasnya.(*/rez/py)