METROPOLITAN – Kabar membanggakan datang dari Kabupaten Bogor. Selain sepatu, Bumi Tegar Beriman ini menjadi pemasok buah manggis ke luar negeri. Hal itu diketahui saat Bupati Bogor, Ade Yasin, melepas keberangkatan kontainer berisi buah manggis dari Kabupaten Bogor ke China. Kegiatan tersebut berlangsung di RT 04/08, Desa Sukamaju, Kecamatan Cibungbulang, kemarin. Ade Yasin mengatakan, ini merupakan suatu kebanggaan bagi Kabupaten Bogor ketika petani manggis telah menunjukkan kualitasnya sebagai petani mumpuni yang mampu menghasilkan produk berkualitas ekspor. Ini membawa nama Kabupaten Bogor ke mancanegara sebagai salah satu daerah penghasil manggis terbaik di Indonesia. ”Momentum ini bisa menunjukkan bahwa kita mampu meningkatkan nilai tambah dan daya saing komoditi pertanian. Termasuk menjadi sumber motivasi untuk lebih meningkatkan produksi dan produktivitas serta kualitas produksi pertanian Kabupaten Bogor khususnya manggis,” katanya. Bupati berharap capaian ekspor manggis bisa memberikan daya ungkit signifikan bagi terciptanya perekonomian yang berdaya saing serta pada saat yang sama meningkatkan kesejahteraan petani. ”Kabupaten Bogor punya banyak potensi komoditas unggulan pertanian yang apabila ditangani sungguh-sungguh bisa menjadi penggerak perekonomian daerah dan meningkatkan kesejahteraan petani,” ujarnya. Setelah produksi manggis Kabupaten Bogor meningkat, baik kualitas maupun kuantitasnya hingga mencapai skala ekspor, diharapkan bisa diikuti peningkatan komoditi pertanian lainnya, sehingga pada gilirannya nanti Kabupaten Bogor akan memiliki citra sebagai pusat produksi pertanian berdaya saing di tingkat nasional dan internasional. Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Bogor, Siti Nurianty, mengatakan, peluncuran ekspor manggis bertujuan untuk mendekatkan tata niaga manggis petani langsung ke eksportir, meningkatkan pemahaman para petani manggis tentang persyaratan ekspor manggis. Sehingga bisa meningkatkan motivasi petani untuk terus meningkatkan daya saing produknya melalui perbaikan produktivitas dan mutu buah manggis. ”Sampai saat ini telah terregistrasi kebun manggis Kabupaten Bogor sebanyak 39 kelompok tani dengan luas lahan 527,55 hektare,” katanya. (*/rez/py)