METROPOLITAN - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor memulai renovasi Musala An-Naba di sekitar halaman kantornya. Dalam kesempatan ini, Wali Kota Bogor, Bima Arya, meninjau pengukuran yang dilakukan Tim Renovasi Musala AnNaba, kemarin.
Ketua Tim Renovasi Musala, Iwan Kurniawan, bersama tim akan merenovasi Musala An-Naba di kompleks PWI Bogor. Tujuannya, membuat jamaah yang datang bisa lebih nyaman dalam beribadah.
”Itulah kenapa kami merenovasi ini, karena bangunan ini sudah berdiri sejak 1999. Kami khawatir atap bangunan ambruk hingga menimbulkan korban. Jadi, kami mengantisipasinya dengan segera merenov bangunan musala itu,” kata Iwan.
Menurut dia, ada beberapa bagian yang akan diperluas. Mulai dari sayap kiri yang dihabiskan hingga menempel ke tembok pagar kompleks PWI hingga tempat untuk imamnya yang lebih panjang. ”Insya Allah kamar mandinya akan ditambah, tempat wudunya ditambah agar ada tempat wudu laki-laki dan perempuan,” ujarnya.
Iwan menjelaskan, Tim Renovasi bersama rekan wartawan Kota Bogor telah mengukur dan membuat konsep renovasi. Tim juga telah mendatangkan tim arsitek atau konsultan yakni Dimas M Iskandar untuk bangunannya serta pembuatan Rencana Anggaran Biaya (RAB). RAB masih penghitungan, baru nanti setelah terbentuk sketsa biayanya akan terhitung jelas.
”Bentuk dan luasannya juga akan dilihat nantinya. Karena mungkin ini renovasi besar-besaran untuk menambah kapasitas juga,” jelasnya. Ia menambahkan, saat ini jika bisa dihitung kapasitas musala hanya menampung 15 jamaah. Semisal ada even di area GOR Pajajaran, kapasitas musala tidak mencukupi bagi masyarakat. ”Bahkan, untuk ke kamar mandi dan berwudu harus antre. Otomatis salat juga antre. Semoga dengan perluasan ini bisa maksimal lah,” pungkasnya. (rez/py)
