METROPOLITAN – Para pegiat dansa yang tergabung dalam Ikatan Langkah Dansa Indonesia (ILDI) Kota Bogor mengajak warga tetap bugar melalui pelatihan dansa di salah satu mal ternama Kota Hujan, kemarin. “Dansa itu bukan sekadar gerakan menari, tapi ada unsur olahraganya. Sebab, dalam setiap gerakan dansa, unsur olah tubuhnya sangat terasa,” terang Ketua ILDI Kota Bogor, Riny Kusumawati. Pejabat yang bertugas di lingkungan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Pengembangan dan Penelitian (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor itu menuturkan, pelatihan dansa kepada warga merupakan bagian dari upaya ILDI memasyarakatkan dansa sebagai olahraga menyenangkan yang bisa menyehatkan dan menjadikan tubuh bugar setiap hari. “Pelatihan bagaimana berdansa dengan baik kami gelar setiap pekan dari mal ke mal. Acara tersebut mendapatkan respons positif, karena pesertanya selalu meningkat,” ujarnya. Saat ini, sambung Riny, olahraga dansa penggemarnya kaum hawa. Mereka tertarik belajar dansa, karena gerakannya berbeda-beda yang disesuaikan alunan musik. “Pelatihan kemarin saja pesertanya sangat banyak. Ada sekitar 55 orang, mulai dari ibu rumah tangga, instruktur senam, pekerja wanita sampai mahasiswi,” bebernya. Peserta yang lolos dan mendapat predikat terbaik dari ranking satu sampai lima, kata Riny, langsung dinobatkan sebagai Duta Dansa dengan tugas melatih warga, khususnya kaum perempuan di semua lokasi Kota Bogor. “Ini cara kami (ILDI, red) lebih memasyarakatkan olahraga dansa ke semua elemen masyarakat. Apalagi, dansa kan bukan olahraga mahal. Cukup bermodalkan pakaian olahraga dan sepatu serta musik, dansa bisa dilaksanakan,” pungkasnya.(rez/py)