Senin, 22 Desember 2025

Terapkan Program Bilingual Class

- Kamis, 13 Februari 2020 | 08:19 WIB
SERIUS: Siswa SMP Taruna Andigha Kota Bogor saat mengikuti Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) demi meningkatkn kopetensi siswa-siswi.
SERIUS: Siswa SMP Taruna Andigha Kota Bogor saat mengikuti Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) demi meningkatkn kopetensi siswa-siswi.

METROPOLITAN - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Taruna Andigha terus berinovasi dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) demi meningkatkan kompetensi siswa-siswi. Seiring perkembangan zaman, bahasa Inggris menjadi bahas dunia yang penting untuk dikuasai. SMP Taruna Andhiga pun menerapkan bilingual clasa alias kelas dua bahasa dalam KBM.

Kepala SMP Taruna Andhiga Aldilah Rahman mengatakan, sekolah pada Yayasan Ibnu Hajar itu punya program baru, yakni bilingual class, dimana menerapkan KBM dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Menurutnya, program ini dijalankan sesuai dengan perkembangan zaman, dimana Bahasa Inggris jadi salah satu bahasa internasional yang harus dikuasai siswa.

"Supaya setelah lulus dari SMP, punya bekal di tingkat selanjutnya. Tentunya modal mereka kedepan dalam mempersiapkan diri di dunia kerja," katanya kepada Metropolitan, kemarin.

Ia menambahkan, program kelas dua bahasa ini dilakukan pada kegiatan sehari-hari selama di sekolah, dimana ada dua hari dalam seminggu, siswa dan guru harus dominan berbicara bahasa inggris dalam melaksanakan pembelajaran.

"Atau istilahnya pengantar dalam pembelajaran menggunakan bahasa Inggris," imbuh Aldi, sapaan karibnya.

Pria yang juga aktif di komunitas sepeda motor itu menjelaskan, sasaran dari program ini yakni semua siswa dan juga warga sekolah yang terlibat KBM. Aldi mengakui dipilihnya bahasa Inggris sebagai bahasa kedua setelah bahasa Indonesia karena bahasa ini yang lebih sering digunakan dalam kegiatan sehari-hari, baik di sekolah maupun diluar sekolah.

"Paling sering digunakan lah. Di sekolah, luar sekolah, atau di keluarga, hingga di masyarakat. Jadi anak-anak akan makin terbiasa. Selain meningkatkan kompetensi di pendidikan tingkat selanjutnya, kan modal Bagus di dunia kerja," papar Aldi.

Selain program bilingual class, sambung dia, SMP Taruna Andigha juga menerapkan program baru dalam KBM, yakni program minat dan bakat. Untuk mengikuti program ini, seluruh siswa mulai dari kelas 7,8 dan 9 akan di tes minat dan bakat melalui psikotes.

Hasilnya nanti akan disampaikan terlebih dahulu kepada orang tua dan siswa, ketika ada siswa yang cocok dengan kegiatan ekstrakulikuler tertentu.

"Lebih cocoknya mengikuti kegiatan apa, karena banyak kegiatan ekstrakurikuler yang kita siapkan di sekolah. Sehingga anak-anak akan mengikuti kegiatan tersebut sesuai dengan minat dan bakatnya," pungkas Aldi. (ryn/c/feb)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Kunker ke Kota Kisarazu, Bima Arya Perkuat Kerja Sama

Senin, 28 November 2022 | 16:01 WIB

Bantu Korban Gempa Cianjur, Antam Turunkan ERG

Kamis, 24 November 2022 | 11:08 WIB
X