METROPOLITAN - Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Bogor Ade Sarmili mengimbau Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) menyemprotkan disinfektan dan membersihkan masjid secara rutin. Tak hanya itu, jika diperlukan, Ade mengimbau agar karpet masjid tidak digunakan sementara. ”Kota Bogor dari pemantauan sementara belum ada (imbauan salat Jumat atau lima waktu di rumah, red). Hanya kita mengimbau kepada DKM agar semprot disinfektan, karpet digulung dan jamaah hati-hati,” ujarnya. Jika ada umat muslim yang sedang dalam status ODP dan PDP bisa mengganti salat Jumat dengan salat Zuhur di rumah. “Bagi mereka yang sudah terkena dan berpotensi terkena serta menularkan, lebih baik salat Jumat diganti dengan Zuhur,” katanya. Sementara itu, hasil musyawarah Komisi Fatwa MUI meminta pengurus DKM untuk memerhatikan beberapa hal. Pertama, menyiapkan sabun cuci tangan dan meminta jamaah memerhatikan kebersihan saat salat. Kedua, mempersilakan jamaah menggunakan masker dan sajadah sendiri. Ketiga, meminta pengurus DKM agar area masjid dan karpet masjid selalu bersih. Keempat, melakukan doa bersama atau sendiri-sendiri agar segera ada solusi dari pandemi virus corona. Kelima, menganjurkan melaksanakan qunut nazilah setiap waktu salat sebagaimana dilakukan Rasululllah saat menghadapi musibah. (tib/els/run)