Lima tahun sudah Ruslan bertugas di Markas Komando Satuan Polisi Pamong Praja (Mako Satpol PP) Kabupaten Bogor. Saat ini PNS angkatan 1996 itu menjabat Kepala Bidang Pengendalian Operasional (Kabid Dalops) di lembaga penegak peraturan daerah (perda). MENURUTNYA, mengemban amanah itu tak semudah membalikkan telapak tangan. Semua membutuhkan proses. ”Banyak benturan di lapangan. Apalagi saat menertibkan,” ucapnya, kemarin. Kendati begitu, lanjut Ruslan, semakin hari hingga kini proses demi proses dapat dilalui. Salah satu caranya dengan pendekatan emosional (humanis) ke setiap pelaku usaha, baik di pasar maupun tempat lainnya yang melanggar regulasi yang berlaku. ”Harus ada hubungan emosional yang baik. Dan alhamdulillah mereka mengerti saat akan ditertibkan. Ditambah didukung para tokoh agama dan pemuda,” paparnya. Saat ini, lanjutnya, tak kurang dari 300 personel bertugas pada bidang Dalops tersebut. ”Kami juga bertugas untuk meningkatkan Kebersihan, Keimanan dan Keindahan (K3),” ujarnya. Selain itu, sambungnya, melaksanakan tugas dan fungsi (tuposi) dengan baik sesuai yang diamanatkan menjadi aktivitas ke setiap harinya. ”Secara tak langsung mendisiplinkan diri sendiri. Baik aktivitas di luar dan di dalam keluarga,” tandasnya. (yos/b/feb/run)