METROPOLITAN - Komika stand up comedy, Fajar Nugra, tampil dalam acara bertajuk Panggung Virtual Jaga Asa, Minggu (1/8). Pada kegiatan donasi bagi pekerja seni terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ini, Fajar Nugra menghibur penonton di rumah dengan melakukan roasting kepada Wali Kota Bogor Bima Arya. Roasting merupakan salah satu teknik dalam stand up comedy. Tidak sembarang melontarkan joke atau lawakan kepada target, komika pun dituntut melakukan riset dan mempelajari latar belakang atau hal lainnya terkait sosok yang akan di-roasting. Bisa berupa kritik atau candaan, namun dibalut dalam sebuah kelucuan. Banyak yang dilontarkan jebolan kompetisi stand up comedy Indonesia di salah satu stasiun televisi swasta ini di hadapan Bima Arya. Mulai dari soal kebijakan Ganjil- Genap, PPKM, pengalaman magang di balai kota, blusukan ke wilayah, hingga hobinya mengendarai Vespa. Bima Arya mengaku sengaja menampilkan komika dalam Panggung Virtual untuk menghibur warga di rumah, terutama bagi yang sedang melakukan isolasi mandiri. “Saya minta agar komika tampil juga. Me-roasting, mengkritik para pejabat. Mulai dari para camat, Kasatpol PP, Pak Wakil, termasuk saya. Tapi sepertinya mereka (komika, red) masih sungkan. Pasti warga banyak yang perlu ditumpahkan kepada para pejabat, ini momentumnya. Kritik juga menghibur,” ungkap Bima Arya. Selain penampilan komika, ada juga hiburan dari Persatuan Musisi Bogor (Pambo). Sejumlah grup musik asal Kota Bogor ini tampil secara bergantian. “Ini adalah ikhtiar kita untuk meringankan beban para musisi yang sudah berbulan-bulan tidak mendapatkan penerimaan (manggung di kafe, red). Saya berterima kasih kepada ASN dari dinas-dinas di Pemkot Bogor yang menyumbang untuk operasional terselenggaranya acara ini,” ujar Bima. Ia juga mengucapkan terima kasih untuk warga Bogor yang secara online menyaksikan dari rumah dan menyumbangkan donasinya secara transfer. Alhamdulillah sampai malam ini hampir terkumpul Rp25 juta. ”Masih ada sampai 5 Agustus nanti. Donasi ini ditujukan bagi pekerja seni yang terdampak,” tambahnya. Panggung Virtual Jaga Asa menampilkan sedikitnya 19 grup band dan tujuh komika yang tampil secara daring dan bergantian mulai 30 Juli—5 Agustus 2021. Proses produksinya pun dilakukan mengikuti protokol kesehatan secara ketat, tidak melibatkan banyak orang dan wajib di-swab antigen dengan hasil negatif. Panggung Virtual Jaga Asa bisa dinikmati di channel YouTube Pemerintah Kota Bogor, Instagram @pemkotbogor/@bimaaryasugiarto pada pukul 15:30, 16:30, dan 19:10 WIB setiap harinya sampai 5 Agustus 2021. (*/yok/run)