METROPOLITAN - Untuk membantu persoalan masyarakat yang semakin terhimpit secara ekonomi di tengah pandemi Covid-19, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, menegaskan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor tak bisa sendiri. Apalagi, di tengah keterbatasan anggaran yang dimiliki pemkot saat ini. Hal itu dikatakan Dedie saat kegiatan pemberian bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dari CSR Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Pakuan Kota Bogor, kemarin. Bantuan tersebut diberikan kepada dua kepala keluarga di dua lokasi berbeda. Yakni renovasi RTLH atas nama Kosasih di RT 05/04, Kelurahan Kedungjaya, Kecamatan Tanahsareal, dan renovasi RTLH milik Ana di RT 02/12, Kampung Muarababadak, Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Bogor Timur. ”Hari ini (kemarin, red) kita kunjungi dua lokasi rumah warga yang perlu dibantu pemerintah. Tapi kan keterbatasan anggaran pemerintah, tidak bisa tertanggulangi sendiri. Karena itu, saya sangat berterima kasih atas peran serta dan kontribusi dari PDAM,” kata Dedie. Terpisah, Direktur Utama Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Rino Indira Gusniawan, menyebut untuk 2021 ini saja ada total enam rumah yang direnovasi. Tentunya dengan nilai renovasi yang berbeda-beda. ”Memang setiap tahun itu kita alokasikan CSR kita untuk rumah tidak layak huni. Kita pakai untuk satu kecamatan satu (bantuan RTLH, red). Untuk tahun ini, kita sudah enam bantuan RTLH yang kita salurkan,” kata Rino. Para penerima bantuan RTLH ini, jelas Rino, sudah melewati serangkaian proses seleksi dan survei sebelumnya. Terutama untuk menyurvei kelayakan rumah tersebut. Untuk kemudian, bantuan tersebut diberikan sesuai anggaran yang diberikan. ”Tapi kadang kita sesuaikan dengan kondisi keluarga. Misalnya bapaknya tidak kerja, maka kita buatkan juga tempat berjualan. Jadi ada sejenis toko atau kios di teras rumahnya untuk berjualan,” sambung Rino. Rino menambahkan, bantuan ini tidak hanya diberikan bagi warga Kota Bogor. Namun juga di luar daerah, di mana menjadi sumber-sumber mata air untuk distribusi ke Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor. (eka/run)