METROPOLITAN - Bupati Bogor Ade Yasin bersama jajaran pemerintah kecamatan dan desa meresmikan infrastruktur program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) di 12 desa di Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Rabu (6/9). Ade Yasin menjelaskan kunjungan tersebut untuk meninjau langsung hasil pembangunan. Salah satunya di Desa Tarikolot, Kecamatan Citeureup. Sebelas desa telah menyelesaikan program Samisade. Sedangkan satu desa yakni Karangasem Timur belum selesai. Namun, progresnya sudah 95 persen. “Hari ini (kemarin, red) saya berkeliling di Kecamatan Citeureup. Sudah diresmikan infrastruktur jalan dengan dana program Samisade. Yang dibutuhkan di sini jalan desa yang layak, sehingga dapat mempermudah akses masyarakat,” kata Ade Yasin usai meninjau Samisade di Desa Tarikolot, Citeureup. Ade Yasin meminta program Samisade harus bisa berdampak bagi masyarakat di Kabupaten Bogor. “Alhamdulillah, setelah dibangun, lebih mempermudah. Masyarakat dengan akses yang sudah dibuka, membuat mereka lebih nyaman. Dengan dibangunnya jalan seperti ini, masyarakat menjadi mudah ketika mau berobat ataupun bekerja,” jelasnya. Selain jalan dan program Samisade, Ade Yasin juga meninjau Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Pasirmukti, yang dilanjut meninjau vaksinasi santri di Pondok Pesantren Al-Hidayah, Desa Tajur, Citeureup. Sementara itu, Kepala Desa Tarikolot Kurniawan turut berterima kasih atas program Samisade untuk Kecamatan Citeureup, khususnya di Desa Tarikolot. “Saya ucapkan terima kasih kepada bupati Bogor yang telah memberikan dana Samisade serta meresmikannya,” ujar Kurniawan. Setelah peresmian jalan sepanjang 1,2 kilometer tersebut, Kurniawan berharap ke depannya akses jalan untuk kendaraan roda empat akan jauh lebih mudah dan terjangkau. “Sebelumnya ambulans belum bisa masuk. Sekarang setelah ada pembangunan lewat program Samisade, roda empat bisa melintas,” pungkasnya. (far/c/eka/run)