METROPOLITAN - Demi mendukung penuh Tim Pe­duli Semeru Kota Bogor, Di­rektur Utama (Dirut) Perum­da Tirta Pakuan Kota Bogor Rino Indira Gusniawan bakal menyusul tim gabungan yang sudah tiba di Lumajang, Jawa Timur, Jumat (7/1). Rino ingin memastikan langs­ung pembangunan sarana Mandi Cuci Kakus (MCK) dan sarana ibadah musala, berja­lan lancar sesuai target. “Saya akan menyusul Tim Peduli Semeru Kota Bogor yang telah dilepas Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim di Mako PWI Kota Bogor, Rabu (5/1). Hari ini (6/1) tim sudah tiba di Lumajang dan diterima Dirut Perumda Tirta Mahameru Lumajang Achmad Arifulin Nuha,” katanya, Kamis (6/1). Selain mengecek proses pembangunan, ia juga ingin memastikan semua berjalan lancar karena pembangunan MCK dan musala tersebut berasal dari sumbangan para donatur. “Sebagai bukti pertanggung­jawaban juga, jadi harus se­suai pembangunannya dan bisa dirasakan masyarakat Lumajang,” jelasnya. Pria yang juga ketua Polmas Bogor Raya itu menerangkan, ide awal keterlibatan Tirta Pa­kuan Kota Bogor dan Polmas Bogor Raya berasal dari pen­gumpulan donasi yang dila­kukan anggota Polmas. “Benar-benar berangkat dari ide kecil teman Polmas yang ngecrek di pinggir jalan. Ada seminggu di beberapa titik, kita ngumpulin. Akhirnya kita ngobrol sama PWI, kita ngumpul di ruangan saya, tercetuslah ide. Tiba-tiba ba­nyak donatur yang ngasih,” bebernya. Kemudian, muncul ide untuk membangunkan MCK di wi­layah bencana tersebut. Men­urutnya, keberadaan MCK kurang lengkap jika tidak di­lengkapi sarana ibadah. “MCK kalau nggak ada mu­salanya ya kurang. Kita niatkan lagi, dibuatkan gambarnya untuk bikin musala. Tiba-tiba ada yang ngasih ngebangunin musala. Memang semua niat baik itu dimudahkan sama Allah,” katanya. Nantinya, lanjut Rino, Tim Peduli Gunung Semeru ini akan berada di lokasi bencana se­kitar satu minggu. Ia berharap pembangunan MCK dan mu­sala ini bermanfaat untuk warga korban bencana. “Mudah-mudahan dalam waktu satu minggu bisa membangun MCK, bisa membangun musala, kita mempersembahkan dari ma­syarakat Kota Bogor untuk masyarakat Lumajang,” tun­tasnya. Diketahui, Tim Peduli Gunung Semeru yang terdiri dari PWI Kota Bogor Peduli Kemanu­siaan (Peka), Badan Penang­gulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, dan Polmas Bogor Raya terjun menuju Lumajang untuk menyalurkan bantuan dari para donatur guna pemulihan pasca-erup­si Gunung Semeru beberapa waktu lalu. Keberangkatan Tim Peduli Gunung Semeru pun dilepas secara resmi oleh Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim didampingi Direktur Perumda Tirta Pakuan yang juga Ketua Polmas Bogor Raya Rino Indra Gusniawan, serta Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Bogor Rah­mat Hidayat di kantor Sekre­tariat PWI, Jalan RM Tirto Adhi Soerjo, Kota Bogor, Rabu (5/1). (ryn/eka/run)