METROPOLITAN.ID - Vicky Prasetyo, menyampaikan permohonan maaf dan mengungkapkan soal politik uang usai gagal dalam pemilihan Bupati Pemalang dalam Pilkada 2024
Melalui unggahan di Instagram @vickyprasetyo777, dirinya menyampaikan rasa terima kasih dan permohonan maaf yang mendalam kepada seluruh tim sukses dan masyarakat Pemalang, Jawa Tengah.
Ia menyesali tidak bisa memenuhi harapan mereka untuk membawa perubahan positif di daerah tersebut sebagi Bupati Pemalang.
Baca Juga: Anies Baswedan Soroti Lonjakan Suara Golput di Pilkada Serentak 2024
"Terimakasih untuk semua team pendukung dan warga pemalang. Maaf saya belum bisa membawa Pemalang dalam kemenangan dan membawanya lebih baik," jelas Vicky, dikutip pada Kamis, 28 November 2024.
Berdasarkan data real count sementara yang tercantum pada situs resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU), pasangan calon nomor urut 1, Vicky-Suwandi, memperoleh total 536 suara di posisi terendah.
Meskipun demikian, Vicky menegaskan bahwa perjuangannya untuk mengubah Pemalang menjadi lebih baik tidak sia-sia.
Baca Juga: Dedie Jenal Unggul di Hitung Cepat Pilkada Kota Bogor, Sendi Melli Datang ke Posko Ucapkan Selamat
Dia merasa sudah berusaha maksimal untuk mengenalkan Pemalang kepada masyarakat luas, kendati hasilnya tidak sesuai harapan.
"Minimal saya sudah mengenalkan lebih dikenal tentang Pemalang di negeri kita," kata dia.
Di tengah refleksinya itu, Vicky juga menyinggung tentang politik uang yang kerap mewarnai perjalanan Pilkada serentak 2024.
Menurutmya, meskipun memiliki program yang baik dan ketulusan dalam menjalankan kampanye, hal tersebut sering kali dikalahkan oleh kekuatan uang.
“Program dan ketulusan akan dikalahkan oleh uang. Itulah politik saya sudah sekuat tenaga ingin mengubahnya tapi semua sudah menjadi keputusan hasil pertarungan,” ujar Vicky.