Minggu, 21 Desember 2025

OPINI: Ahmad Muqowam Punya Kapasitas dan Masih Diperlukan Untuk Memimpin IKAPMII

- Kamis, 20 Februari 2025 | 11:04 WIB

Oleh: Ismatul Hakim

Ketua Dewan Pertimbangan PC IKA-PMII Kota Bogor 2025 - 2030

Sebuah Pesan Dari Musyawarah Cabang IKAPMII Kota Bogor:

IKA PMII menurut sebagian pendapat merupakan pengganti atau pelanjut dari FOKSIKA (Forum Komunikasi Keluarga Alumni PMII), yang awalnya hanya sebagai wadah kumpul-kumpul (paguyuban) antara sesama alumni PMII.

Akan tetapi tantangan kedepan menuntut kita untuk terus berbenah agar IKAPMII menjadi wadah pergerakan dan perjuangan untuk menyiapkan kader pemimpin dalam kehidupan masyarakat, bangsa dan negara.

IKAPMII ke depan perlu lebih menunjukkan perannya dari sekedar paguyuban menjadi sebuah gerakan perubahan yang menampung ragam potensi Sumberdaya Manusia Indonesia masa depan.

IKAPMII merupakan kader intelektual Nahdlatul Ulama yang harus menjadi kekuatan pendorong kemajuan masyarakat, bangsa dan negara. Kader NU yang sudah berlapis-lapis ini yang saat ini semakin besar gelombang kiprah dan perannya dalam kehidupan bangsa, merupakan satu-satu kekuatan bangsa yang masih tetap mengakar di masyarakat yang dahulu hanya di pedesaan, saat ini sudah menjadi gelombang besar di perkotaan metropolitan dan kota-kota satelit.

NU dengan IKAPMIInya menatap masa depan Indonesia yang gemilang. Sehingga bangsa ini semakin menguatkan dirinya sebagai bangsa yang religius-nasionalis atau nasionalis religius.

14 Pendekar Berdirinya PMII di Indonensia

Secara historis, terdapat 14 tokoh mahasiswa Nahdlatul Ulama yang menjadi perumus organisasi PMII: Khalid Mawardi (Jakarta), M. Said Budairy (Jakarta), M. Sohich Ubaid (Jakarta), Makmun Syukri (Bandung), Hilman (Bandung), Ismail Makki (Yogyakarta), Munsif Nakhrowi (Yogyakarta), Nuril Huda Suaidi (Surakarta), Laily Mansyur (Surakarta), Abd. Wahhab Jaelani (Semarang) Hizbulloh Huda (Surabaya), M. Kholid Narbuko (Malang), Ahmad Hussein (Makassar), Abdullah Alwi Murtadlo (Malang) (https://ngawi.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-2317976290/64-tahun-pmii-berdiri-kenali-14-tokoh-pendiri-dan-sejarah-berdirinya?page=all)

Ke 14 anggota tim perumus organisasi mahasiswa NU itu, memutuskan Hizbulloh Huda, M. Said Budairy, dan Makmun Syukri untuk sowan ke Ketua Umum PBNU yang dipimpin KH. Idham Chalid.

Bahwasanya akan ada musyawarah mahasiswa NU yang berlangsung pada 14-16 April 1960 di Sekolah Mu’amalat NU Wonokromo, Surabaya, yang diikuti perwakilan mahasiswa NU dari berbagai daerah.

Hal tersebut merupakan bagian dari cita-cita pendirian PMII yang secara resmi dideklarasikan berdiri pada tanggal 17 April 1960 masehi atau bertepatan dengan tanggal 21 Syawal 1379 Hijriyah. PMII telah merasakan dan melewati saat-saat kritis dalam perjalanan politik di tanah air.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X