Senin, 22 Desember 2025

Apa Penyebab Kematian Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid? Dua Mahasiswa yang Hilang saat Demo DPR Kini Ditemukan Tewas

- Minggu, 9 November 2025 | 13:35 WIB
Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid, Dua Mahasiswa yang Hilang saat Demo DPR Kini Ditemukan Tewas
Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid, Dua Mahasiswa yang Hilang saat Demo DPR Kini Ditemukan Tewas

METROPOLITAN.ID - Misteri hilangnya dua mahasiswa, Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid, akhirnya terungkap.

Setelah lebih dari dua bulan dinyatakan hilang pasca aksi demonstrasi di depan Gedung DPR pada 29 Agustus 2025, keduanya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Gedung ACC, Kwitang, Jakarta Pusat.

Penemuan ini menggemparkan publik, terutama setelah hasil uji DNA Puslabfor Polri memastikan bahwa kerangka yang ditemukan benar milik Reno dan Farhan.

Pada 30 Oktober 2025, tim inspeksi dari PT QIES, vendor pemeriksa bangunan, tengah melakukan pembersihan dan renovasi di Gedung ACC yang sempat terbakar hebat pasca demonstrasi.

Saat memeriksa area plafon dan ruang penyimpanan, pekerja menemukan dua kerangka manusia yang tertimbun puing dan sisa kebakaran.

“Posisi keduanya berada di area yang sama, tertutup material bangunan yang rusak,” tulis akun X (Twitter) @IndoPopBase, yang pertama kali menyebarkan kabar tersebut.

Baca Juga: Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Karena Sakit Apa? Sempat Sampaikan Pesan Terakhir di Rumah

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Heri Saputra, menjelaskan, tim kesulitan menjangkau lokasi karena gedung masih dipenuhi puing dan bau menyengat akibat kebakaran.

“Kondisi di dalam gedung cukup rusak dan tertutup, sehingga tim baru bisa menemukan jenazah setelah dua bulan,” ungkap Roby.

Peneybab Kematian Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid

Setelah proses identifikasi selesai, Brigjen Pol Sumi Hastry Purwanti, Kepala Laboratorium Dokkes Polri, mengonfirmasi penyebab kematian kedua mahasiswa adalah akibat kebakaran.

“Kami menemukan bahwa penyebab kematian kedua korban adalah akibat kebakaran. Tidak ada tanda kekerasan tumpul, luka sayatan, atau indikasi terjatuh,” tegas Sumi Hastry.

Hasil pemeriksaan forensik menunjukkan bahwa meski beberapa bagian tubuh hancur karena suhu tinggi, tulang-tulang penting seperti tengkorak, panggul, dan tulang panjang masih bisa diidentifikasi.

Temuan ini sekaligus membantah spekulasi liar di media sosial yang menduga adanya unsur penganiayaan atau penculikan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X