Setelah mengundang korban ke apartemennya, Reynhard Sinaga akan membius mereka sebelum melakukan pemerkosaan.
Sebagian besar korban adalah pria heteroseksual kulit putih, berusia antara 18 hingga 36 tahun, dengan rata-rata usia 21 tahun.
Orang tua pria asal Depok itu, pasangan Saibun Sinaga dan Normawati Silaen, kini meminta Pemerintah Indonesia untuk memulangkan sang anak.
Permintaan ini diperkuat oleh kejadian yang mengancam keselamatan Reynhard Sinaga di dalam penjara berkeamanan tinggi HMP Wakefield, tempat ia ditahan.
Baca Juga: 252 Siswa SMA di NTT Keracunan Massal Setelah Makan Bergizi Gratis, Mengeluh Gejala Pusing dan Mual
Reynhard Sinaga ditahan di salah satu penjara berkeamanan tinggi yang menampung sekitar 800 narapidana.
Pada 4 Juli 2023, ia sempat diserang oleh sesama narapidana bernama Jack McRae dan dilaporkan hampir merenggut nyawanya, hal ini memicu kekhawatiran keluarga.
Pihak keluarga menyatakan kesediaan untuk menanggung seluruh biaya pemulangan anak mereka dari Inggris ke Indonesia.
Menanggapi permintaan tersebut, Yusril Ihza Mahendra menegaskan bahwa prosesnya masih sangat awal dan panjang.
Baca Juga: Apa Bedanya Hari Ayah Nasional dan Hari Ayah Internasional? Dirayakan di Hari yang Sama?
“Suratnya memang ditujukan ke Presiden. Kami akan buat telaah dan pertimbangan hukum sebelum disampaikan kepada Pak Presiden,” ujar Yusril.
Yusril juga menekankan bahwa hingga saat ini, belum ada rencana konkret pemerintah untuk memulangkan Reynhard Sinaga dalam waktu dekat.***
