Pada kesempatan itu, pihaknya berusaha dan berikhtiar agar semua ruang publik memberikan manfaat bagi warga. Di mana, lapangan olahraga, pedestrian dan taman-taman bisa dinikmati warga.
"Ini ikhtiar kami bagaimana setiap jengkal itu bisa memberi manfaat untuk warga. Ada yang tidak terawat, ada yang kepemilikannya harus diambil alih, ada yang alas hak nya harus diperjelas," papar dia.
Kemudian, Pemkot Bogor juga terus bersinergi dengan kantor BPN Kota Bogor melalui legalisasi aset barang milik daerah. Oleh karenanya, hingga kini tercatat sudah ada 1.702 yang sudah tersertifikat, dan pada tahun ini ditargetkan ada tambahan lagi sebanyak 509 yang disertifikat.
"Ini semua ada dampaknya bagi peningkatan PAD kita, apabila kita hitung dengan realisasi penerimaan BPHTB selama 4 tahun terakhir sampai Agustus 2023 mencapai Rp150 miliar," tandas dia. (rez)