"Lebih dari 14.500 orang tewas sejauh ini, hampir setengahnya adalah balita dan anak-anak. Jutaan orang terpaksa mengungsi," papar dia.
Saat ini pasca Gencatan Senjata, serangan masih saja di lakukan secara membabi buta oleh Israel.
Komunitas sepeda yang bergabung dalam aksi tidak berhenti hanya pada sikap mengutuk berlangsungnya kekerasan dan kematian warga sipil, termasuk anak-anak, melainkan ikut mendesak agar ada langkah-langkah nyata di level nasional dan internasional untuk mengakhiri penjajahan dan pengusiran terhadap bangsa Palestina.
"Sejak diumumkan, kami berinisiatif mendonasikan dana, yang akan disalurkan langsung kepada yang berhak, Rencananya, penyaluran semua dana yang terkumpul akan dilaksanakan oleh Salam Aid lembaga kemanusiaan yang telah terjun langsung ke Palestina untuk menyalurkan bantuan," tandas Afro Indayana. (rez)