Minggu, 21 Desember 2025

Program Bapak Asuh Anak Stunting Rutin Dilaporkan ke PJ Bupati Bogor

- Senin, 18 November 2024 | 07:00 WIB
Pj Ketua TP PKK Kabupaten Bogor RR Indah Dewi Pangesti Bachril menyebut gerakan zero stunting menjadi program prioritas yang sedang fokus dilaksanakan. (Diskominfo)
Pj Ketua TP PKK Kabupaten Bogor RR Indah Dewi Pangesti Bachril menyebut gerakan zero stunting menjadi program prioritas yang sedang fokus dilaksanakan. (Diskominfo)

METROPOLITAN.ID - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga atau TP PKK Kabupaten Bogor juga memiliki program dalam mencapai zero stunting.

Salah satunya melalui penguatan gerakan keluarga sehat tanggap dan tangguh bencana, serta optimalisasi peran Bapak Asuh Anak Stunting di Kabupaten Bogor

Pj Ketua TP PKK Kabupaten Bogor RR Indah Dewi Pangesti Bachril mengungkapkan, gerakan zero stunting menjadi program prioritas yang sedang fokus dilaksanakan.

Baca Juga: Rekomendasi Serum yang Mengandung Mugwort untuk Mengatasi Kulit Berjerawat

Menurutnya, melalui gerakan Bapak Asuh Anak Stunting yang secara rutin dicatat dan dilaporkan kepada Pj Bupati Bogor bagaimana perkembangan tumbuh kembangnya melalui pemantauan yang baik.

"Kami ingin mengedukasi masyarakat bagaimana melakukan pencegahan dan penanganan stunting di Kabupaten Bogor selain melalui program Bapak Asuh Anak Stunting. Utamanya melalui pola asuh yang baik, pemahaman gizi yang baik sehingga senantiasa memberikan asupan gizi yang baik terhadap balitanya," tegas RR Indah Dewi Pangesti Bachril.

Berbagai upaya juga dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam penanganan kasus stunting.

Baca Juga: Gadis di Parung Jadi Korban Begal Payudara, Pelakunya diduga Pengendara Ojol

Selain membangun rumah cegah stunting, ada juga beberapa upaya yang dilakukan Pemkab Bogor melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor.

Di antaranya, pemberian bantuan paket sembako dan nutrisi bersama pihak swasta juga cara cara lain sebagai tindakan preventif.

Kabid Kesehatan masyarakat (Kesmas) pada Dinkes Kabupaten Bogor Intan Widiyanti mengatakan, pihaknya saat ini juga fokus dalam upaya pencegahan yang dilakukan sedini mungkin.

Bahkan sejak masa kehamilan, ibu ibu hamil juga mendapat perhatian pemerintah.

Baca Juga: Ahmad Syaikhu Singgung Soal Perceraian saat Debat Pilgub Jabar 2024, Begini Kondisinya

Intan mengatakan bahwa untuk mendeteksi dini tanda-tanda kelainan dalam kehamilan sudah dapat dilakukan dengan cukup mudah. Yakni, dengan tersedianya fasilitas USG di Puskesmas dan klinik.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X