Senin, 22 Desember 2025

Jelang Natal dan Tahun Baru, Polisi Siagakan Personel hingga Alat Berat di Jalur Puncak Bogor

- Selasa, 17 Desember 2024 | 14:39 WIB
Satlantas Polres Bogor bakal menyiagakan personel hingga alat berat di Jalur Puncak Bogor jelang libur Nataru. (Metropolitan)
Satlantas Polres Bogor bakal menyiagakan personel hingga alat berat di Jalur Puncak Bogor jelang libur Nataru. (Metropolitan)


METROPOLITAN.ID - Jelang libur Natal dan Tahun Baru atau Nataru, Polres Bogor menyiagakan personel hingga alat berat di Jalur Puncak Bogor.

Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama mengatakan, sedikitnya ada 250 personel gabungan yang disiagalan untuk mengamankan dan mengatur lalu lintas pada libur Natal dan Tahun Baru.

250 personel gabungan tersebut terdiri dari Polres Bogor, TNI, Dishub, Satpol PP, Damkar, Basarnas dan stakeholder terkait lainnya yang juga disiagakan di seluruh penjuru Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Bus Listrik Tegar Beriman Mulai Mengaspal di Bogor, Ini Rutenya

"Bila menemukan anggota kami yang tidak sesuai dengan prosedur, silakan laporkan kepada kami Polres Bogor agar kami langsung tindaklanjuti laporan tersebut, dan bilamana memang terbukti bersalah akan kami tindak tegas," kata Rizky, Selasa, 17 Desember 2024.

Sementara untuk Jalur Puncak Bogor, pihaknya menyediakan sejumlah fasilitas yang dapat digunakan oleh pengguna jalan.

Selain itu, ada juga alat berat berupa ekskavator yang disiagakan untuk mengantisipasi bencana.

Baca Juga: Usai Viral Pacaran ke Puncak Pakai Patwal Biar Nggak Macet, Pemilik Akun: Mobil Mau Dipakai Bapak

"Kemudian eksavator yang kita siapkan untuk antisipasi bencana alam di Gunung Mas, kemudian ambulans, tersedia di Gunung Mas maupun di Gadog," ungkapnya.

Tak hanya itu, pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan atau ramp check terhadap bus-bus di Rest Area KM45 Puncak Bogor pada 24-31 Desember 2024.

Untuk bus yang tidak laik jalan, pihak kepolisian akan mengenakan tilang serta memutarbalikkan kendaraan tersebut.

"Jika ada penumpang di dalam bus, akan diganti dengan kendaraan baru," terangnya.

Baca Juga: Harga Sembako Naik jelang Nataru, Emak-emak di Bogor Menjerit : Dulu Rp50 Ribu dapat Banyak, Sekarang Nggak Cukup

Kendaraan bus juga disarankan untuk tidak melewati jalur alternatif Puncak Bogor, mengingat kerap terjadi kecelakaan di jalur tersebut.

Kendaraan bus diimbau untuk melintas di jalur utama.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X