METROPOLITAN.ID - satu terduga pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Desa Weninggalih, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor berinisial MG (28) yang sempat diamuk massa meninggal dunia.
MG menyusul temannya, RM (23) yang meninggal lebih dulu usai diamuk massa.
Setelah tertangkap akibat dugaan curanmor dan diamuk massa, kedua terduga pelaku dilarikan ke RSUD Cileungsi pada Jumat, 11 April 2025 sekitar pukul 12.30 WIB.
Satu pelaku berinisial MG, yang mulanya dilarikan ke RSUD Cileungsi dengan kondisi kritis kini dinyatakan meninggal dunia.
"Pada hari Sabtu tanggal 12 April 2025 sekitar pukul 07.00 WIB pelaku atas nama MG yang sempat dirawat secara intensif di IGD RSUD Cileungsi dinyatakan meninggal dunia," kata Kapolsek Jonggol, Kompol Hida Tjahjono, Minggu, 13 April 2025.
Karena kedua terduga pelaku meninggal dunia, penyidikan atas aksi curanmor itu pun kini dihentikan oleh pihak kepolisian.
"Dikarenakan kedua pelaku telah meninggal dunia, sesuai Pasal 77 KUHP, maka proses Penyidikan terhadap perkara curanmor yang sedang kami tangani akan segera dihentikan, karena pelaku meninggal dunia dengan alasan demi hukum," ungkapnya.
"Penyidikan terhadap perkara tersebut harus dihentikan karena tersangka meninggal dunia, sehingga tidak dapat dimintai pertanggungjawaban secara hukum, pungkas nya," jelas Hida.
Sebelumnya diberitakan, dua pria diduga pelaku curanmor di Desa Weninggalih, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor diamuk massa.
Satu orang dinyatakan tewas dan satu lainnya kritis.
Dari video yang diterima, nampak seorang pria yang mengenakan kaos berwarna hitam diseret sejumlah warga.
Warga mengarak pria berkaos hitam itu dengan cara menalikan lehernya ke batang kayu.
Saat diseret, pria berkaos hitam, yang sudah tak bercelana itu nampak sudah lemas dan mengeluarkan darah dari kepalanya.
Lalu, satu pria lainnya yang diduga curanmor diarak warga, dengan lengan diikat ke belakang.