METROPOLITAN.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menyiapkan sebanyak 103 proyek pembangunan infrastruktur di tahun 2025 di wilayah Barat dan Timur.
Dari jumlah tersebut, 82 di antaranya merupakan proyek pembangunan dan perbaikan jalan.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor Suryanto Putra mengatakan, pembangunan infrastruktur ini menjadi bagian dari strategi untuk menghubungkan daerah pinggiran dengan pusat pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, menjadi upaya meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan dasar.
Di wilayah Barat Kabupaten Bogor, sedikitnya ada 53 pembangunan jalan yang akan dikerjakan oleh Pemkab Bogor.
Rekonstruksi jalan akan dilakukan di berbagai titik seperti Dramaga, Ciampea, Leuwiliang, Pamijahan, Sukajaya, dan Nanggung.
Adapun proyek pentingnya yakni Jalan Cigudeg - Kiarasari - Cisangku (Sukajaya), Jalan Cemplang - Ciasmara - Pasir Ipis (Cibungbulang - Pamijahan), dan Jalan Lingkar Kampus IPB (Dramaga).
"Kegiatan penanganan berapa rekonstruksi jalan kabupaten," kata Suryanto, Sabtu (28/6/2025).
Sementara untuk wilayah Timur, ada 29 rencana pembangunan jalan. Mencakup kecamatan strategis seperti Cileungsi, Jonggol, Gunung Putri, dan Klapanunggal.
Proyek penting meliputi Jalan Jonggol - Sukamakmur, Jalan Cileungsi - Kedep, Jalan Tlajung Udik - Bojong Nangka (Gunungputri), dan Jalan Klapanunggal - Cibodas.
Meski lebih sedikit secara jumlah, wilayah ini mencakup akses padat dan jalur ekonomi yang menjadi tulang punggung mobilitas masyarakat ke arah Bekasi dan Jakarta.
Selain proyek jalan, pembangunan jalan masuk kantor kecamatan, saluran drainase, serta 8 proyek jembatan (baru maupun peningkatan) turut direncanakan demi mendukung aksesibilitas antarwilayah.
Total, ada 103 Proyek pembangunan infrastruktur di wilayah Barat dan Timur Kabupaten Bogor yang akan dikebut di tahun 2025.
Rinciannya sebagai berikut:
