Yantie Rachim juga menekankan perlunya sinergi antara Dekranasda dengan pemerintah, asosiasi usaha, perbankan, akademisi, hingga media massa untuk mempercepat pengembangan industri kreatif.
“Dekranasda Kota Bogor diharapkan berperan aktif mendukung Asta Cita Prioritas Nasional. Produk kerajinan kita harus mampu memberi kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi dan pendapatan per kapita Kota Bogor,” tegasnya.
Ketua Harian Dekranasda Kota Bogor periode 2025–2030, Rahmat Hidayat menyampaikan sejumlah program prioritas yang telah disiapkan untuk periode 2025–2026 setelah pelaksanaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda).
Ia juga menekankan pentingnya inovasi dalam pendanaan, salah satunya dengan skema hibah dan orangtua asuh untuk UMKM, serta intensifikasi pameran rutin agar produk lokal lebih dikenal luas.
“Banyak program prioritas yang akan kami kejar, mulai dari mengembangkan UMKM, mengenalkan teknologi digital, hingga rencana pameran di luar negeri pada 2026. Harapannya pengurus yang baru ini membawa semangat baru agar para pengrajin bisa maju, naik kelas, bahkan go internasional,” kata Rahmat.
Sebagai catatan, pada Juli lalu Dekranasda Kota Bogor berhasil meraih anugerah stand terbaik se-Jawa Barat serta penghargaan Kriya Daerah Terbaik kategori bahan baku keramik dalam Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) 2025.
Capaian ini menjadi bukti nyata dedikasi dan kerja keras pengurus dalam memajukan kearifan lokal.***