METROPOLITAN.ID - Lagi dan lagi. Aksi dugaan pungutan liar atau pungli di tempat wisata di Kabupaten Bogor kembali terjadi.
Dugaan pungli tempat wisata itu terungkap usai viral di media sosial video yang menarasikan terjadi pungli di lokasi wisata Curug Ciparay, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Usai viral, Polsek Cibungbulang mengamankan seorang pria yang ada dalam video dengan narasi pungli di tempat wisata tersebut.
Baca Juga: Ditinggal Ambil Uang ke ATM, Motor Warga Nanggung Raib Digondol Maling
Kapolsek Cibungbulang Kompol Heri Hermawan mengatakan, pihaknya telah melakukan penyelidikan terhadap terduga pelaku pungli yang videonya viral di media sosial.
Menurutnya, peristiwa di video dengan narasi pungli di tempat wisata Curug Ciparay yang viral belakangan ini terjadi pada awal November 2024 lalu.
Video tersebut diambil wisatawan di Gerbang Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), Gunung Menir Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
"Hasil dari penyelidikan dan melakukan interogasi kepada diduga pelaku pungli, didapati bahwa video yang beredar tersebut terjadi pada hari Minggu di awal bulan November 2024 sekira pukul 11.00 WiB," ujar Heri, Selasa, 14 Februari 2025.
Baca Juga: Polisi Sepakat Pembongkaran Barrier Jalan di Simpang Empang Bogor Bisa Urai Kemacetan, Tapi
Menurutnya, video tersebut memperlihatkan wisatawan diduga menjadi korban pungutan liar atau pungli saat berkunjung ke Kawasan Wisata Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).
Nampak perekam video tersebut berada di dalam angkot sedang berkomunikasi dengan seorang pria yang diketahui berinisial A Bin Atu.
Saat dimintai keterangan, A mengaku saat itu merupakan relawan yang diminta bantuan oleh petugas TNGHS untuk memberikan penjelasan kepada pengunjung yang datang sebelum masuk ke TNGHS perihal pembayaran tiket ataupun hal-hal lain yang ada di dalamnya.
A juga mengaku lokasi video tersebut bukan berada di area Curug Ciparay seperti yang dinarasikan.