Melihat kondisi tersebut lantas pelaku secara diam-diam langsung menyerang korban denga membekap kemudian membantingnya.
Setelah dibekap dan dibanting, kemudian pelaku mengambil kabel mikrofon yang berada di sekitar lkasi kejadian dan kemudian langsung mencekikannya ke korban sampai Tewas.
Jasad dari sumini yang sudah terbujur itu kemudian disembunyikan dengan muka ditutupi keset basah di ruang salat dekat dapur rumah korban.
Untuk menghindari kecurigaan dan juga menutupi aksinya kemudian pelaku mengacak-acak kamar depan seolah-olah menjadi TKP perampokan.
"Dugaan awal korban dibunuh akibat tindakan pencurian dengan kekerasan," terang Stefanus.
Akhirnya SA berhasil ditangkap dan diamankan oleh Polisi setelah serangkaian penyelidikan yang dilakukan.
Pelaku ditangkap saat berada di Kelurahan Tanjung Aman, Lampung Utara pada Senin, 24 Juni 2024.***