METROPOLITAN.ID - Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji mendorong SKPD yang mengelola Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk lebih mengoptimalkan pendapatan demi kemajuan pembangunan Kota Sukabumi.
Hal tersebut disampaikan oleh Kusmana dalam kegiatan Coffee Morning bersama para awak media yg tergabung dari beberapa organisasi, di salah satu rumah makan yang terletak di jalan Suryakencana, Rabu 10 Juli 2024.
"Saya mendorong beberapa SKPD terkait untuk lebih mengoptimalkan potensi PAD yang ada. Semoga target-target yang telah ditetapkan bisa terealisasi dengan baik," kata Kusmana Hartadji.
Baca Juga: Waduh! 80 Ribu Anak Terlibat Judi Online, KemenPPPA Turun Gunung
Ia mengatakan, potensi peningkatan PAD yang ada di wilayah Kota Sukabumi yang selama ini dikelola oleh BPKPD (Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan Daerah), seperti pajak dan retribusi daerah berdasarkan rekomendasi dari BPK (Badan Pemeriksaan Keuangan).
Namun, masih banyak beberapa potensi baik pajak maupun retribusi daerah yang bisa lebih digali oleh BPKPD.
"Hasil temuan dari BPK, salah satu sarannya untuk mengoptimalkan pendapatan. Termasuk juga pajak-pajak retribusi yang harus kita tingkatkan," ujar dia.
Baca Juga: Terjadi Kecelakaan Beruntun di KM 85 Tol Purbaleunyi Ruas Cipularang arah Jakarta
Kusmana juga menyoroti terkait pendapatan retribusi parkir yang dikelola oleh Dinas Perhubungan agar lebih meningkatkan pengelolaan parkir yang selama ini masih menjadi andalan pendapatan bagi pemerintah daerah.
"Semoga kedepannya Dishub bisa lebih mengoptimalkan potensi-potensi pendapatan dari retribusi parkir," terang Kusmana.
Disisi lain Kusmana juga menyoroti tentang masih minimnya nilai APBD Kota Sukabumi yang belum maksimal untuk pembangunan, apalagi pada tahun 2024 ini anggaran APBD digunakan untuk mendukung Pilkada 2024.
Baca Juga: Gegara Utang Piutang, Pria di Rancabungur Bogor Bersimbah Darah usai Dipukul Pacul Debt Collector
Ia berharap pada tahun 2025 APBD Kota Sukabumi bisa lebih optimal digunakan, terlebih untuk bisa mengakses bantuan dari Provinsi maupun pusat.
"Makanya inovasi, investasi, dan hal-hal yang bisa membuat ekonomi kita maju dan juga kondusifitas, itu akan membuat dukungan dari pemerintah pusat secara politis. Semoga juga ada calon-calon DPR yang bisa mengakses yang akan menjadi peluang buat kita semua,"ungkap dia.