Akibatnya api langsung membakar tumpukan jerami tersebut dan kemudian merembet ke bagian rumah dengan cepat karena berbahan dasar kayu.
Bahkan api merembet ke kandang sapi yang berada di dekat rumah tersebut sehingga membuat kebakaran semakin membesar.
Melihat adanya kebakaran membuat para warga berduyun-duyun memadamkan kobaran api yang sudah membakar hangus bagian dapur dan juga kandang sapi.
Beruntung bagian utama rumah selamat walupun terkena dampak dari kebakran tersebut walaupun sedikti.
Namun saat kejadian berlangsung diketahui pelaku yakni S malah bersembunyi di bawah kasur.
Pelaku kemudian diserahkan ke pada pihak kepolisian usai diamankan oleh para warga sekitar.
Akan tetapi orang tua dari pelaku memilih untuk memaafkan anaknya dan kemudian polisi melepaskan S dan kemudian hanya diberikan pembinaan saja.
Adapun kejadian itu juga dibenarkan oleh Ketua RT setempat bernama Ngatimin yang membenarkan bahwa kejadian bermula ketika S memaksa meminta uang.
Karena tidak dituruti akhirnya pelaku emosi dan sampai akhirnya terjadi kebakaran rumah yang disebabkan oleh S usai tendang tungku bekas ia memasak mie.***