Namun, meskipun hanya mendapatkan dengan angka sekecil tersebut tidak membuat mereka goyah.
Para guru tersebut sangatlah bersabar walaupun harus menerima kenyataan dimana pekerjaan mereka hanya dibayar Rp250 ribu perbulan.
Lantas netizen kemudian memberikan komentar yang berisi keprihatianan atas upah yang diterima oleh para pahlawan tanpa tanda jasa tersebut.
Tidak sedikit juga yang ikut curhat terkai masalah yang sama dalam kolom komentar unggahan terebut.
Seperti salah satunya dituliskan oleh akun @Ishak***, seperti berikut.
"Ya begitu lah..wàktu terakhir saya mengajar smp&sma (2012) di jawa timur hampir segitu, dibawah itu...apakah memang begitu di negeri Konoha ?? Tapi kalau nggak salah sekarang umtuk mengajar tuntutannya lebih besàr..harus punya kesarjanaan pendidikan..??" tulis akun tersebut.***
