METROPOLITAN.ID - Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, menghadiri rangkaian Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 di wilayah V Jampangtengah di RSUD Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Kamis 31 Oktober 2024.
Dalam sambutannya, Bupati Sukabumi Marwan Hamami menekankan tentang pentingnya peran pentahelix dalam mengatasi masalah stunting, terutama potensi timbulnya stunting baru di Kabupaten Sukabumi.
Pentahelix yang terdiri dari unsur akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah, dan media, diharapkan dapat bekerja sama secara efektif untuk merumuskan strategi penanggulangan stunting.
Baca Juga: Tips Mengatasi Bibir Hitam dengan Ampuh Secara Alami yang Dilakukan di Rumah
"Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan silaturahmi dan komunikasi antar elemen pentahelix di setiap wilayah. Dengan kolaborasi yang baik, kita dapat menjawab tantangan stunting di Kabupaten Sukabumi," ungkap Bupati.
Bupati Marwan menambahkan bahwa kondisi kesehatan di setiap wilayah perlu dipetakan dengan baik.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat teridentifikasi masalah kesehatan spesifik dan solusi yang relevan untuk masing-masing wilayah.
Baca Juga: Bocoran Detail dan Spesifikasi dari Vivo Y59 5G Beredar, Akan Segera Meluncur?
"Topografi Kabupaten Sukabumi yang beragam menuntut pendekatan penanggulangan yang berbeda-beda," jelasnya.
Bupati juga menekankan pentingnya data dan informasi kesehatan yang akurat. Dengan adanya pemetaan kondisi kesehatan, pihaknya optimis bahwa langkah-langkah yang diambil akan lebih tepat sasaran.
"Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara keseluruhan," tambah dia.
Baca Juga: Vivo Bersiap Merilis Vivo T4x 5G, Berikut Ini Spesifikasi yang Akan Ditawarkan
Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada diskusi dan penanggulangan stunting, tetapi juga diakhiri dengan aksi sosial berupa santunan kepada anak yatim.
Hal ini menjadi salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang membutuhkan.