Senin, 22 Desember 2025

Peduli Ramadan, Pizza HUT Kolaborasi Dengan PHD Santuni Anak Yatim dan Dhuafa

- Senin, 10 Maret 2025 | 21:56 WIB
Dalam rangka meningkatkan kepedulian saat Ramadan, Pizza HUT berkolaborasi dengan PHD melakukan santunan kepada Anak Yatim dan Dhuafa (Ist)
Dalam rangka meningkatkan kepedulian saat Ramadan, Pizza HUT berkolaborasi dengan PHD melakukan santunan kepada Anak Yatim dan Dhuafa (Ist)

 

METROPOLITAN.ID - Pizza HUT berolaborasi dengan Pizza HUT Delivery mengadakan santunan belasan anak yatim, piatu dan kaum dhuafa pada Senin, 10 Maret 2025.

Area manager Pizza HUT Kota Bogor, Budi Santoso mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program dari CSR Pizza HUT yang biasa dikenal dengan 8P.

"8P itu adalah untuk Pizza HUT dan ini salah satunya peduli PMI dan peduli panti asuhan dan banyak P yang lainnya seperti peduli petani, peduli disabilitas," ungkap Budi pada Senin, 10 Maret 2025.

Baca Juga: Mikel Arteta Bungkam Saat Ditanya Kans Arsenal Premier League

Lanju, Budi mengatakan bahwa kegiatan santunan ini rutin dilaksanakan khususnya pada Bulan Ramadhan dengan konsep bermain bersama dengan anak-anak yatim untuk makan di Pizza HUT.

"Kegiatan ini rutin dilakukan terutama kita untuk bulan Ramadhan, kita selalu mengundang anak yatim untuk makan bersama, bermain dengan teman-teman dari pizza HUT," ungkap Budi.

Menurut Budi, Pizza HUT masih akan melakukan program CRS yang hampir seluruhnya menyentuh masyarakat mulai dari petani hingga disabilitas.

Baca Juga: Bupati Bogor Apresiasi Pengungkapan Gudang Produksi Minyakita Palsu di Sukaraja

"Insya Allah untuk program CSR kita masih terus berjalan, karena kita ada program khusus untuk hampir menyentuh ke semua masyarakat dari mulai kaum petani yaitu menanam kemudian produknya kita beli, PMI juga kita selalu aktif tiap-tiap ada bencana, kemudian peduli disabilitas," ungkap Budi.

Sementara itu, Kepala Asrama Panti Asuhan Mizan Amanah Cabang Pandu Raya, Darkum mengatakan bahwa anak-anak yang mengikuti kegiatan berasal dari berbagai wilayah di Indonesia.

"Dari berbagai macam daerah ada yang dari Bogor, Banten, Majalengka, Garut, jadi anak-anak itu dari seluruh Indonesia, tidak dari Bogor semua" ungkapnya.

Menurut Darkum, total anak panti asuhan yang dibawanya untuk mengikuti kegiatan santunan berjumlah 19 orang, dan mengajak untuk menyadari akan pentingnya peran anak-anak yatim, piatu dan dhuafa kedepannya sebagai penerus generasi bangsa.

"Harapan kami kepada para donatur semuanya baik itu lapisan masyarakat maupun aparat pemerintahan mari kita sama-sama mendidik, mengasuh anak-anak yatim, piatu dan dhuafa yang ada dilingkungan sekitar kita karena mereka adalah generasi penerus kita, generasi bangsa Indonesia," pungkasnya. (Fahriza)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X