Minggu, 21 Desember 2025

Penertiban Bangunan Liar dan Relokasi Pedagang di Kawasan Gerbang Tol Cikampek Cikopo Dilakukan Secara Humanis Sesuai Arahan Bupati Purwakarta Om Zein

- Kamis, 22 Mei 2025 | 18:00 WIB
Proses perbaikan/pembangunan tempat relokasi pedagang di kawasan Gerbang Tol Cikampek Cikopo. (Foto: Istimewa.)
Proses perbaikan/pembangunan tempat relokasi pedagang di kawasan Gerbang Tol Cikampek Cikopo. (Foto: Istimewa.)

METROPOLITAN.ID - Sudah sepekan petugas dari Satpol PP, Dinas Pemadam Kebakaran dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat berfokus melakukan penataan kawasan Gerbang Tol Cikampek-Cikopo untuk persiapan aksi penertiban bangunan liar dan relokasi pedagang di kawasan tersebut.

Seperti diketahui, Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein atau yang lebih akrab disapa Om Zein pada Selasa (13/05) lalu meminta Satpol PP untuk segera menertibkan bangunan liar dan merelokasi pedagang ke tempat yang telah disediakan.

Kabid Trantib Satpol PP Kabupaten Purwakarta Teguh Juarsa mengatakan saat ini petugas dilapangan tengah fokus melakukan perbaikan hingga pembangunan gedung yang akan dijadikan tempat relokasi pedagang.

Baca Juga: Peringatan Hari Kearsipan dan HUT Perpustakaan di Purwakarta

"Sampai hari ini pembangunan, perbaikan baru sekitar 30-40 persen karena proses pengerjaan belum maksimal karena faktor cuaca," ucap Teguh Juarsa, Kamis 22 Mei 2025.

Teguh mengatakan jumlah pedagang yang telah dilakukan didata ada sebanyak 40 orang. Para pedagang tersebut hingga kini masih diperbolehkan berjualan di bangunan liar yang mereka gunakan sambil menunggu perbaikan dan pembangunan gedung selesai.

"Saat ini mereka masih diperbolehkan berjualan, kita akan relokasi setelah bangunan siap digunakan karena perintah Bupati Om Zein seperti itu, warung pedagang jangan dulu di bongkar kalo tempat baru untuk mereka berjualan belum siap," ucapnya.

Baca Juga: Orang Tua Siswa Alumni Barak Militer Dapat Hadiah Pembangunan Rumah dari Bupati Purwakarta

Petugas di lapangan, sambung Teguh, berupaya secepat mungkin untuk menyelesaikan tempat relokasi untuk pedagang.

"Perkiraan dua mingguan lagi bisa relokasi pedagang apabila tidak ada hambatan. Karena hambatan dari pembangunan tempat relokasi ini adalah hujan yang hampir setiap hari terjadi," pungkasnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X