METROPOLITAN.ID - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat menyediakan layanan mobil derek gratis untuk masyarakat.
Program ini merupakan salah satu inovasi Dishub Purwakarta dalam rangka memaksimalkan pelayanan Istimewa kepada masyarakat serta mendukung kelancaran lalu lintas di wilayahnya.
Kepala Dishub Purwakarta Iwan Soeroso Soediro melalui Kepala Bidang Pengawasan dan Keselamatan (Wasel) Dayli Setiaji menyampaikan, tahun 2025 ini merupakan tahun pertama program ini dilaksanakan.
Baca Juga: Diduga Kena Serangan Jantung, Sopir Angkot di Purwakarta Ditemukan Tewas Usai Narik Penumpang
"Kita sudah mulai beroperasi sejak awal tahun 2025, dan kendaraan derek yang tersedia baru ada satu unit," kata Dayli, 16 Juni 2025.
Dayli menjelaskan, selain bisa dinikmati masyarakat Purwakarta, layanan ini juga dapat diakses oleh masyarakat luar yang kendaraannya mengalami mogok saat berada di wilayah Purwakarta.
"Masyarakat dari luar daerah pun bisa mengakses layanan ini selama berada di wilayah Kabupaten Purwakarta. Kecuali di dalam jalan tol itu tidak bisa kami layani," ucapnya.
Baca Juga: Bupati Purwakarta Om Zein Lepas Peserta MTQH ke-39 Tingkat Provinsi Jawa Barat
Ia juga menyampaikan pada proses evakuasi kendaraan mogok akan dilakukan oleh petugas yang bersiaga. "Nanti setelah kendaraan kami evakuasi, kami sarankan untuk dibawa ke bengkel terdekat," kata Dayli.
Dikatakan, dalam satu bulan pihaknya bisa melayani sebanyak 15-20 kendaraan mogok baik yang terjadi di siang hari maupun malam hari.
"Kalau untuk teknis, tidak semua kendaraan bisa kami layani karena kapasitas derek yang dimiliki hanya pada berat 5 sampai 7 ton," katanya.
Ia menginformasikan jika ada masyarakat yang membutuhkan layanan mobil derek gratis Dishub Purwakarta dapat menghubungi call center di nomor 0821-9186-2152.
Dayli juga mengimbau masyarakat agar waspada terhadap upaya penipuan berbayar yang mengatasnamakan layanan mobil derek gratis Dishub Purwakarta. "Layanan ini kami buka selama 24 jam, dan layanan ini gratis tanpa dipungut biaya sepeserpun," pungkasnya.***