METROPOLITAN.ID - Menteri Perdagangan Republik Indonesia Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) melakukan kunjungan kerja dengan menemui pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Purwakarta.
Pertemuan tersebut berlangsung di Galeri Menong yang berada di Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan Purwakarta.
Dalam pertemuannya, Mendag Zulhas itu disambut secara antusias serta dirinya juga mendengarkan dan menerima masukan dari sejumlah pelaku UMKM.
Adapun salah satu pelaku UMKM yang menyampaikan masukan dan keluhannya adalah Titin Martinu (43).
Ia mengeluhkan perihal fasilitas digitalisasi yang belum memadai terhadap para pelaku UMKM. Sebab, menurutnya saat ini terdapat banyak kendala yang dialami oleh pelaku UMKM dalam upaya menuju digitalisasi.
Adapun salah satu diantaranya adalah persaingan dagang dengan produk China yang jauh lebih murah di e-commerce.
Selain itu, terdapat juga permasalah perihal ekspedisi barang yang masih belum bisa menjamah pelosok pedesaan.
"Jadi pelaku UMKM yang berada di pelosok, kesulitan mengirimkan barang-barangnya," ucapnya.
Selain itu, pelaku UMKM lainnya, Titin Martini meminta agar pemerintah turut membantu dan mendorong masyarakat Purwakarta dalam memasarkan produknya sehingga dapat dikenal oleh masyarakat luas.
"Saya harap bisa dibantu di dorong juga produknya. Jadi bukan hanya ucapan cintai produk-produk Indonesia saja. Tapi harus juga di dorong dengan bukti yang nyata," ujarnya.
Menanggapi hal itu, Mendag Zulhas mengatakan bahwa pihaknya telah berupaya agar ritel modern bisa menampung UMKM.