METROPOLITAN.ID - Meningkatkan penerapan metode pembelajaran, SMAN 1 Cikampek, Kabupaten Karawang akan mengoptimalkan perencanaan berbasis data untuk satu tahun ke depan.
Hal itu jadi penilaian paling rendah dari dari hasil survei lingkungan belajar yang dilakukan oleh pemerintah provinsi Jawa Barat.
Kepala SMAN 1 Cikampek Agus mengatakan, setiap tahun ada evaluasi yang dilakukan oleh pemerintah provinsi di setiap sekolah.
Dimana evaluasi tersebut menjadi rapor untuk sekolah dan menjadi bahan acuan untuk program satu tahun kedepan.
"Alhamdulillah nilai sekolah kita bagus rata rata di atas 90. Hanya metode pembelajaran yang masih dibawah 90 tapi di atas 80. Makanya kita akan lebih fokus untuk meningkatkan metode pembelajaran," katanya.
Adapun upaya yang akan dilakukan untuk meningkatkan metode pembelajaran sambungnya, dengan meningkatkan kualitas individu setiap guru.
Baik dari pengetahuan, skil dan pengalaman.
"Banyak yang bisa dilakukan seperti melanjutkan pendidikan gurunya, mengikuti pelatihan secaydarinh atau tatap muka dan mengadakan berbagai seminar untuk para guru," paparnya.
Diakuinya, kualitas guru di SMAN 1 Cikampek sudah sangat baik. Akan tetapi pihak sekolah akan memberikan yang terbaik dan lebih baik lagi untuk para siswa-siswinya.
Baca Juga: Direksi dan Dewas BUMD se-Kota Bogor Teken Pakta Integritas, Sepakat Jaga Netralitas Pilkada 2024
"Nilai 80 lebih itu sudah sangat baik, tapi jika ada yang lebih baik kenapa tidak dilakukan,"tegasnya.
Disampaikanya juga, selain meningkatkan kualitas individu para guru. SMAN 1 Cikampek pun sedang melakukan MPLS untuk siswa siswi kelas 1 yang baru bergabung.