Senin, 22 Desember 2025

Rutin Gelar Sosialisasi, Perkenalkan Dampak Bahaya Api

- Kamis, 16 Februari 2017 | 09:50 WIB

Aktif, kreatif dan terus berupaya menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berguna bagi masyarakat. Itulah Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Bogor Makmur. Walaupun baru berkiprah dua bulan setengah, Makmur mampu menunjukkan kinerjanya di tengah masyarakat.

BAHKAN di bawah kepemimpinannya, kegiatan sosialisasi tersebut nyaris menjadi rutinitas setiap harinya. Se­perti kegiatan pemberitahuan yang dilaksanakan di TK Malikusaleh di Ke­camatan Bojonggede, kemarin. Menurut dia, pengenalan dampak bahaya api harus diketahui sejak dini. “Hal ini agar mereka tahu untuk tidak bermain–main dengan api,” katanya.

Dia menjelaskan, DPKP memiliki slo­gan pantang menyerah sebelum api padam. Sebab, api kecil jadi teman, besar jadi musuh, kecil berguna dan besar berbahaya. “Pemberitahuan ini sangat penting untuk kehati–hatian mereka. Sosialisasi ini pun masuk ka­tegori kesiap-siagaan agar tak terjadi hal yang tidak diinginkan,” terangnya.

Saat ini, sambung dia, DPKP Kabupaten Bogor memiliki 120 personel dan 18 unit damkar yang bertugas mengecek di wi­layah rawan kebakaran, seperti di kawa­san industri dan pemukiman padat pen­duduk. “Tak hanya itu, kami juga menge­cek Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di instansi pemerintahan dan perusahaan swasta di Kabupaten Bogor agar alat tersebut berfungsi saat terjadi kebakaran,” pungkasnya.

(yos/b/sal/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Kunker ke Kota Kisarazu, Bima Arya Perkuat Kerja Sama

Senin, 28 November 2022 | 16:01 WIB

Bantu Korban Gempa Cianjur, Antam Turunkan ERG

Kamis, 24 November 2022 | 11:08 WIB
X