CIBINONG – Hari ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Sulawesi Utara, menyambangi Dinas Arsip Perpustakaan Daerah (DAPD) Kabupaten Bogor. Dalam kunjungan itu, bupati Gorontalo Utara, asisten Setda Kabupaten Gorontalo Utara, kepala bagian Gorontalo Utara, sekretaris OPD se-Kabupaten Gorontalo dan Pengelola Arsip Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Gorontalo Utara ikut hadir.
Kepala Seksi Pengelolaan Layanan Arsip Bidang Layanan dan Sistem Informasi Arsip DAPD Kabupaten Bogor Hermani Raden mengatakan, kegiatan ini akan berlangsung hingga Sabtu (17/6) dan diperkirakan ada 30 perwakilan dari Pemkab Gorontalo yang akan mengikuti studi ini.
”Tujuannya mengoptimalkan kegiatan kearsiapan di lingkungan Pemkab Gorontalo dan mewujudkan pengelolaan arsip yang handal, pemanfaatan arsip yang sesuai dengan ketentuan perundang - undagan yang berlaku,” ujar Raden kepada Metropolitan, kemarin.
Dengan terselenggaranya acara ini, lanjut dia, DAPD Kabupaten Bogor dapat kembali menjadi SKPD percontohan untuk wilayah lainnya diluar wilayah Kota dan Kabupaten Bogor, dan tentunya jajaran DAPD Kabupaten Bogor lebih maju lagi.
”Adapun sampai sekarang DAPD telah melaksanakan Kebijakan Pusat Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Salah satunya dengan menyediakan fasilitas gedung yang memadai untuk menyimpan arsip,” paparnya.
Menurut Hermani, giat ini juga membahas terkait pembangunan depo arsip di setiap kantor instansi pemerintah daerah sesuai Peraturan Kepala Arsip Nasional Nomor 09 Tahun 2012, Nomor 22 Tahun 2012, Nomor 24 Tahun 2013 dan Nomor 38 Tahun 2015 tentang Pengawasan Kearsipan pada Perangkat Daerah.
(yos/b/feb/py)
