Facria Alfianto, seorang ketua umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Garda Bela Negara Nusantara (GBNN). Dalam kiprahnya, pria yang akrab disapa Fachri itu memiliki target menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berfalsafah Pancasila. Lantas konsep seperti apa yang digunakannya? Berikut wawancaranya bersama Harian Metropolitan:
Sejak kapan Anda dipercaya menjadi ketum DPP GBNN?
Ditunjuk atau diberikan mandat Dewan Nasional Lembaga Pengawasan Reformasi Indonesia (DN LPRI) itu sejak Desember 2018. Tapi, Surat Keterangan (SK) pengangkatan-nya pada 10 Mei 2019.
Apa yang melatarbelakangi Anda mau bergabung dengan organisasi?
Kecintaan terhadap tanah air untuk mengajak seluruh komponen masyarkat tetap menjaga keutuhan NKRI yang berfalsafah Pancasila.
Lalu sebagai ketua program apa yang Anda miliki?
Ada lima program yang kita miliki. Di antaranya menyosialisasikan atau menyampaikan pentingnya wawasan kebangsaan, antiterorisme, antihoax, antinarkotika dan antikorupsi maupun pungli. Lalu, mewujudkan Nawacita, memberdayakan masyarakat menjadi lebih baik serta menyampaikan pentingnya peduli terhadap lingkungan hidup, kesehatan dan sosial.
Bagaimana dengan implementasinya?
Sudah ada beberapa program yang kita lakukan. Di antaranya melakukan sosialisasi ke sekolah atas program yang kita punya, menjadi narasumber dalam forum, even, seminar hingga lokakarya serta lain sebagainya.
Sebagai ketua harapan seperti apa yang Anda miliki?
Di samping mewujudkan keutuhan NKRI yang berfalsafah Pancasila, saya juga ingin merealisasikan semua program kerja yang ada.(mul/c/rez/py)