Senin, 22 Desember 2025

KH Ma’ruf Buka Konferensi Internasional IPB University

- Senin, 30 September 2019 | 15:35 WIB

METROPOLITAN – Wakil Presiden terpilih Indonesia, KH Ma’ruf Amin, membuka kegiatan Konferensi Interna­sional yang diselenggarakan IPB University bekerja sama dengan Kementerian Perhu­bungan, kemarin. Acara yang bertajuk ‘Port, Shipping and Maritime Logistics: Respon­ding to Millennial Challenges and Opportunities in Indo­nesia’ ini juga sebagai rang­kaian kegiatan Dies Natalis ke-56 IPB University. Ma’ruf Amin menyampaikan beberapa hal penting terkait semangat bekerja sama membangun Indonesia se­bagai poros maritim dunia. ”Bangsa Indonesia memiliki potensi kemaritiman yang harus mampu dikelola dengan baik, karena potensi ini akan menjadi permasalahan bila tidak kita kelola dengan baik. Sebagai negara yang 70 persen lebih wilayahnya perairan, Indonesia harusnya unggul di bidang kemaritiman, namun kini kita masih berproses un­tuk mengoptimalkan poten­si tersebut,” terangnya. Ma’ruf Amin menambahkan, Presiden Jokowi sudah ber­tekad ingin Indonesia men­jadi poros maritim dunia. “PKSPL IPB University telah banyak memberikan banyak gagasan dalam mencapai cita-cita kita bersama. Saya berharap bisa terjalin kerja sama antara pemerintah, per­guruan tinggi dan industri untuk memajukan sektor ke­maritiman Indonesia,” ujarnya. Sementara itu, Rektor IPB University, Arif Satria, men­jelaskan pentingnya sektor kemaritiman di era Revolusi Industri 4.0. PKSPL IPB Uni­versity telah melaksanakan studi pada 2018. Dari 12 juta barel Bahan Bakar Minyak (BBM) dan 59,4 juta Twenty-foot Equivalent Unit (TEU) komoditas yang berlalu lalang di Selat Malaka dan Laut Cina Selatan, Indonesia baru bisa mendapatkan 20 persen dari komoditas tersebut. Pada 2015, sambung dia, sektor kemaritiman meny­umbangkan 28,34 persen atau setara dengan 182 juta dolar AS. “Ini tentu masih dapat kita kembangkan lagi dengan posisi geostrategis Indonesia di kancah bisnis kemaritiman internasional. Maka dari itu, IPB University mengundang pebisnis kemaritiman level regional, pebisnis kapal eks­pedisi dan pengiriman logistik serta seluruh stakeholder bi­dang kemaritiman untuk men­diskusikan inovasi-inovasi yang mampu meningkatkan per­forma kemaritiman Indonesia,” ujar Arif.(*/rez/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Kunker ke Kota Kisarazu, Bima Arya Perkuat Kerja Sama

Senin, 28 November 2022 | 16:01 WIB

Bantu Korban Gempa Cianjur, Antam Turunkan ERG

Kamis, 24 November 2022 | 11:08 WIB
X