METROPOLITAN - Menpora RI Zainudin Amali mengajak mahasiswa berwirausaha dan menjadikan wirausaha pilihan utama dalam menentukan masa depannya. Pemerintah menyediakan modal. Hal itu dikatakan Zainudin Amali saat membuka kuliah kewirausahaan di Universitas Pakuan (Unpak), Bogor, Jawa Barat, secara virtual dari kediaman Jatiwaringin, Jakarta Timur, Selasa (28/7) pagi. Kuliah, diskusi dan kajian ilmiah webinar kali ini mengambail tema ‘Membidik Peluang Bisnis di Era Digital’. ”Saya mengajak mainset para mahasiswa dibalik. Biasanya lulus kuliah sibuk mencari kerja ke mana-mana setelah tidak diterima terus memilih wirausaha. Kewirausahaan jadikan cita-cita pertama, sehingga tidak menggantungkan diri pada orang lain tetapi menjadi tempat bergantung orang lain,” ajaknya. Ia mengaku Kemenpora sudah bekerja sama dengan Unpak. Ini sudah memasuki tahun kedua. Tahun lalu sejumlah mahasiswa mengikuti tahapan seleksi dan terpilih tujuh mahasiswa dengan bantuan fasilitasi permodalan yang besarannya per orang senilai Rp25 juta dan enam orang lainnya masing-masing Rp15 juta. ”Apresiasi untuk Unpak. Kenapa Kemenpora datang lagi untuk kerja sama, karena ada prestasi, ada kesan, ada yang menarik, ada progres dari yang lalu,” tambahnya. Dalam sambutannya, Rektor Unpak Bibin Rubini menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah melalui Kemenpora RI yang telah memberikan perhatian kepada universitas swasta, khususnya bidang enterpreneur di kalangan mahasiswa. ”Ini tahun kedua. Terima kasih kepada pemerintah melalui Kemenpora RI. Ini bagaikan oase di padang pasir. Mahasiswa sebagai komponen anak bangsa diperhatikan,” katanya. Sementara dalam laporannya, Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora RI Asrorun Ni’am Sholeh menyebut beberapa tahapan akan terus dikerjasamakan dengan berbagai pihak. ”Setelah tahapan sosialisasi dan optimalisasi melalui perkuliahan semacam ini dilanjutkan seleksi dan fasilitasi permodalan yang meskipun nominal relatif dimaksudkan menjadi pemantik lahirnya para wirausaha muda,” pungkasnya. (*/feb/run)