METROPOLITAN - Ratusan kucing, anjing, musang, hingga monyet menyerbu area Graha Pena, Sabtu (25/9). Mereka menunggu giliran untuk divaksinasi. Hewan-hewan peliharaan itu dibawa pemiliknya masing-masing untuk disuntik vaksin rabies. Warga Kota Bogor ramai-ramai membawa hewan pe­liharaannya itu. Selain divak­sin, mereka juga ingin ber­konsultasi terkait hewan kesayangannya. Tak hanya satu hewan. Bahkan, satu orang bisa membawa tiga hewan sekaligus. Mereka sangat antusias karena mendapatkan kesempatan berkonsultasi atau suntik vitamin. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor, Anas Rasmana, menjelaskan vaksinasi itu merupakan kegiatan reguler yang dilaksanakan setiap tahunnya memperingati Hari Rabies Sedunia, 28 Sep­tember. Sebanyak 450 vaksin disediakan untuk acara ter­sebut. “Yang sudah isi form pendaf­taran atau link sekira 300 orang. Jadi, kita masih se­diakan seratus kuota vaksin untuk peserta yang datang langsung,” katanya, Sabtu (25/9). Ia berharap masyarakat bisa memanfaatkan vaksi­nasi rabies itu. Penyakit rabies sangat berbahaya karena menular dari hewan ke ma­nusia. Sementara, ada ri­buan hewan peliharaan yang tersebar di Kota Bogor. “Meskipun Kota Bogor su­dah terbebas dari rabies, kita harus tetap waspada. Bisa jadi banyak hewan yang datang dari luar dan mem­bawa penyakit itu,” ungkap­nya. Gelaran itu berlangsung hingga pukul 14:00 WIB. Ma­syarakat bergantian mem­bawa hewan kesayangannya ke meja vaksinasi. Antrean tidak begitu padat, karena panitia telah mengatur wak­tu kedatangan setiap peser­ta. (mam/eka/run)