Senin, 22 Desember 2025

ICPR Unpak Adakan Speak Up Day Ketujuh

- Selasa, 7 Desember 2021 | 16:01 WIB

METROPOLITAN - Intel­lectual Club of Public Relation (ICPR) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) Uni­versitas Pakuan (Unpak) Bo­gor kembali mengadakan Speak Up Day Ketujuh, Senin (6/12). Kegiatan tahunan yang diadakan klub profesi FISIB Unpak itu adalah sebuah ke­giatan yang melatih dan men­cari talenta muda di bidang public relation. Dalam acaranya, terdapat lomba speach contes, pidato, storyteling diskusi kritis, dan juga essai yang diikuti siswa-siswi tingkat SMA se-Jabode­tabek. Selain lomba, ada juga bincang hangat bersama dua narasumber yang sudah ter­kenal di bidang public relation, yakni seorang stand up co­median Dany Beler, dan public speaker terkenal Maya Rach­ma. ICPR FISIB Unpak dikenal di kalangan kampus sebagai pencetak Sumber Daya Ma­nusia (SDM) yang punya ke­beranian tampil di depan panggung sebagai seorang Master of Ceremony (MC) dan seorang public speaker. ”ICPR melatih kita untuk memiliki karakter yang kuat. Jadi ketika di depan umum, itu sudah identik dengan ICPR. Istilahnya kita itu dila­tih menjadi orang-orang de­pan panggung,” kata Ketua Pelaksana Speak Up Day Ke­tujuh, Egi Rafsanjani, kepada Metropolitan, Senin (6/12). Dengan mengangkat konsep 90-an, jelas Egi, Speak Up Day Ketujuh kali ini identik dengan sesuatu hal yang terbaik pada masa 90-an. Seperti, musik, fesyen, dan juga lifestyle-nya. Sehingga, kaum milenial juga bisa terbuka pikirannya menge­nai masa lalu. ”Kami mengangkat masa itu kembali ke masa sekarang. Karena kita bisa belajar bukan hanya di masa sekarang, di masa lalu pun kita bisa eks­plore dengan apa yang ter­jadi di masa lalu,” ujar Egi. Selama kurang lebih empat bulan, Egi dan 69 panitia acara lainnya menyusun acara tahunan bagi klub ke­banggaannya. Di tengah si­tuasi pandemi Covid-19, para panitia Speak Up Day Ketujuh tak hentinya mengu­payakan agar acara tahunan tersebut tetap belangsung dan terselenggara. ”Di tahun sebelumnya, kami mengadakan secara daring melalui Zoom. Tapi di tahun ini kita adakan penuh secara langsung atau offline. Tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat. Di sam­ping itu, kesulitan membuat even ini di tengah pandemi, tentunya dari segi mobilitas kita untuk mengadakan rapat panitia dan lainnya. Tapi al­hamdulillah, semua bisa ter­laksana dan lancar,” terang Egi. Dari terselenggaranya aca­ra Speak Up Day Ketujuh, Egi berharap public relation bisa lebih dikenal secara umum. Sebab, bagi beberapa orang, masih asing di telinganya ke­tika mendengar apa itu public relation. ”Karena tentunya kami ingin memperkenalkan apa itu public relation itu sendiri. Kemudian, kami ingin mem­bentuk SDM yang memiliki kreativitas dan juga daya saing, kompetisi yang bisa berman­faat untuk orang sekitar,” tutup Egi. (far/c/eka/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Kunker ke Kota Kisarazu, Bima Arya Perkuat Kerja Sama

Senin, 28 November 2022 | 16:01 WIB

Bantu Korban Gempa Cianjur, Antam Turunkan ERG

Kamis, 24 November 2022 | 11:08 WIB
X