Senin, 22 Desember 2025

PT Indocement Luncurkan Program Investasi di Planet Kita

- Senin, 25 April 2022 | 16:01 WIB

METROPOLITAN - Berte­patan dengan Hari Bumi yang jatuh pada Jumat (22/4), jajaran direksi, manajemen, serta perwakilan karyawan PT Indocement Tunggal Pra­karsa Tbk (Indocement) atau Perseroan serentak melaku­kan gerakan taman pohon bersama di seluruh area operasionalnya yang meli­puti Kompleks Pabrik Citeu­reup, Kompleks Pabrik Ci­rebon, dan Kompleks Pabrik Tarjun. Kegiatan itu merupakan agenda rutin tahunan per­seroan dalam meningkatkan kesadaran dan apresiasi ter­hadap bumi sebagai tempat tinggal manusia. Dengan mengangkat tema Hari Bumi 2022 yaitu #InvestIn Our Pla­net atau ‘Berinvestasi di Pla­net Kita’, kegiatan tahun ini Indocement juga mengajak perwakilan pemangku kepen­tingan dari masyarakat seki­tar, yaitu beberapa kelompok tani (poktan). Perseroan menyadari ke­giatan pertambangan yang dilakukan berpotensi menim­bulkan dampak bagi ling­kungan. Sebab itu, perseroan selalu berupaya mengurangi dampak kerusakan lahan melalui rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan sesuai Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dan rencana reklamasi lahan pasca-tambang. Salah satu upaya adalah dengan mela­kukan kegiatan reklamasi pasca-tambang. Hingga akhir 2021, Indocement telah men­anam hampir 150.000 pohon multispesies di tiga lokasi pabriknya. Direktur & Sekretaris Peru­sahaan PT Indocement Tbk Antonius Marcos mengatakan, pohon yang ditanam juga bisa berfungsi sebagai wind­breaker atau shelterbelt dari proses produksi Indocement, serta meningkatkan suplai oksigen dan penyerapan CO2, meningkatkan penyerapan air, dan dapat menurunkan temperatur udara. “Dengan adanya momentum Hari Bumi, Indocement mengajak seluruh lapisan masyarakat di Indonesia un­tuk terus menjaga kelestarian lingkungan hidup demi masa depan bumi melalui kegiatan-kegiatan yang berdampak positif kepada lingkungan, seperti menanam pohon, menghemat penggunaan en­ergi, menggunakan transpor­tasi umum, mengurangi peng­gunaan plastik sekali pakai, ataupun mengonsumsi produk-produk daur ulang,” ujar Mar­cos dalam rilisnya, Jumat (22/4). Salah satu terobosan hijau, sambungnya, yang telah dila­kukan Indocement yaitu mem­produksi semen hijau yang ramah lingkungan. Indocement telah meluncurkan Semen Hidraulis yang proses pro­duksinya menghasilkan CO2 yang jauh lebih rendah di­bandingkan dengan jenis semen portland. Proses pro­duksi semen hidraulis mam­pu mengurangi pemakaian klinker sebesar 10%–13% dan jumlah energi batu bara se­hingga jumlah CO2 yang di­hasilkan menjadi berkurang. “Selama 2021, Indocement juga berhasil menambah jum­lah penggunaan bahan bakar alternatif sampai 12,2%. Per­seroan menargetkan peng­gunaan bahan bakar alterna­tif hingga 25% di 2025. Upaya keberlanjutan lainnya yaitu penurunan emisi GRK Scope 1 yang dihasilkan perseroan tahun 2021 menjadi 606 kg CO2/ton semen ekuivalen dari tahun sebelumnya yaitu 623 kg CO2/ ton semen eku­ivalen,” bebernya. Marcos mengaku bahwa PT Indocement juga melakukan berbagai upaya melestarikan lingkungan dan telah menda­patkan evaluasi dari pemerin­tah. Hal itu ditandai perolehan Proper Hijau bagi Kompleks Pabrik Citeureup, Kompleks Pabrik Cirebon, dan Kompleks Pabrik Tarjun yang menunjuk­kan bahwa pengelolaan ling­kungan tidak terbatas hanya pada yang dipersyaratkan, namun berkesinambungan dalam pemeliharaan dan pe­libatan masyarakat. (*/eka/ run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Kunker ke Kota Kisarazu, Bima Arya Perkuat Kerja Sama

Senin, 28 November 2022 | 16:01 WIB

Bantu Korban Gempa Cianjur, Antam Turunkan ERG

Kamis, 24 November 2022 | 11:08 WIB
X