"Saya lakukan gimana caranya muncul subsidi dari Pemkot Bogor, alhamdulillah meski pun belum semua tapi sudah berjalan,"kata Dedie
Soal target program yang ingin diwujudkan dalam waktu dekat ini, Dedie Rachim menuturkan bahwa pihaknya saat ini tengah berupaya untuk mewujudkan pembangunan jalan baru, pengganti Jalan Saleh Danasasmita yang mengalami longsor di APBD Perubahan 2025 Kota Bogor.
"Yang pasti begini, saya ingin jalan Batutulis cepat selesai, Jalan Danasasmita melalui trase yang baru itu bisa kebeli.Tapi masyarakat mohon memahami, kan yang punya tanah harus punya keinginan untuk melepas, kemudian namanya melepas harus cocok harganya meskipun ada kisi-kisinya melalui apraisal, kemudian Pemda itu uangnya bukan ada di lemari duitnya, itu harus diproses melalui rapat, diskusi, keputusan bersama, melalui persutujuan DPRD, nah langkah-langkah itu kan harus kita tempuh dan itu bukan hal yang mudah,"paparnya.
Wakil Ketua DPRD Kota Bogor M Rusli Prihatevy mengapresiasi kinerja Dedie-JM dalam 100 hari kerja. Meski banyak dinamika yang terjadi, namun pasangan Dedie-JM dianggap mampu menyelesaikan persoalan dengan baik. Baik secara politisi maupun teknokrat.
"Kita semua tau dinamika yang terjadi, mulai dari bencana alam yang menyebabkan terputusnya akses jalan Batutulis, efisiensi anggaran yang merupakan turunan instruksi pusat sampai pemberantasan minol ilegal dan penataan pengamen jalanan. Semua dinamika yang terjadi dapat diantisipasi dan eksekusi dengan baik,"ungkap Rusli.
Sebagai pimpinan DPRD, Rusli berharap agar pemerintahan Dedie-JM bisa menjalankan program sesuai yang sudah direncanakan di dalam visi misi mereka dan janji kampanye.
"Kerangkanya sudah dalam RPJPD dan tentu hal tersebut nantinya akan dituangkan ke dalam RPJMD yang sampai saat ini masih disusun,"terangnya.
Politisi Golkar itu juga mengapresiasi cara komunikasi yang dilakukan Dedie-JM kepada pemerintah pusat, provinsi dan tetangga. Termasuk dengan Kabupaten Bogor dan DKI Jakarta. Menurutnya, hubungan baik antar daerah itu perlu dijalin dan dijaga dengan baik.
"Karena diharapkan dapat berdampak positif terhadap pembangunan di Kota Bogor dan penuntasan program-program kerja yang ada,"tuturnya
Meski begitu, Rusli juga memberikan catatan agar beberapa program perlu ditingkatkan salah satunya mempercepat pembangunan yang merata di wilayah-wilayah. Mulai dari fasilitas pendidikan, kesehatan dan infrastruktur dan melakukan pemeliharaan penerangan jalan
"Terutama di bibir di luar Pusat kota. Serta menghadirkan transportasi umum yang terintegrasi. Ini sudah jadi keharusan, karena sudah diamanatkan di dalam Perda Transportasi nomor 8 tahun 2023,"ujarnya
Ia juga berpesan agar Dedie-JM bisa memanfaatkan masa kepemimpinan dengan baik. Sebab, berkaca pada kemepimpinan Bima Arya selama dua periode masih saja ada hal hal yang kurang.
"Waktu lima tahun adalah waktu yang sebentar untuk membangun kota. Kita lihat kemarin bima arya dua periode pun masih kurang. Jadi harus ada keseriusan agar bisa membagi anggaran yang terbatas untuk menyelesaikan program-program yang ada," pesannya.***