Senin, 22 Desember 2025

RSUP Dr Hasan Sadikin Bandung Jadi Pilot Project Pengembangan Robotic Telesurgery di Indonesia

- Kamis, 16 November 2023 | 18:08 WIB
RSUP Dr. Hasan Sadikin merupakan satu dari dua rumah sakit yang ditunjuk oleh pemerintah sebagai pilot project pengembangan Robotic Telesurgery di Indonesia. (Humas Jabar)
RSUP Dr. Hasan Sadikin merupakan satu dari dua rumah sakit yang ditunjuk oleh pemerintah sebagai pilot project pengembangan Robotic Telesurgery di Indonesia. (Humas Jabar)

METROPOLITAN.ID - Pengembangan teknologi Robotic Telesurgery atau pembedahan jarak jauh menggunakan robot, menjadi angin segar di tengah pelayanan kesehatan masyarakat.

Sebab sampai saat ini, di Indonesia tercatat hanya sekitar 4.000 dokter yang melayani 280 juta penduduk. Sehingga teknologi robotic Telesurgery sangat dibutuhkan.

Ahli bedah robotik RSUP Dr. Hasan Sadikin , Dr. Reno Rudiman mengatakan bahwa teknologi Robotik Telesurgery ini akan dapat menjangkau masyarakat yang tinggal di tempat terpencil yang memerlukan layanan bedah.

Baca Juga: APBD Jabar 2024 Rp36,79 Triliun, Pj Gubernur Bey Machmudin Tandatangani Persetujuan DPRD

“Kementerian Kesehatan mempunyai visi agar semua mayarakat mempunyai kesempatan yang sama dalam mendapatkan pelayanan bedah,” ucap Reno, dalam talkshow pada Pameran Kesehatan menyambut HKN ke-59 di Jakarta Convention Center.

Menurut Reno, untuk mewujudkan kesetaraan dalam mendapatkan pelayanan bedah, pemerintah Indonesia menjalin kerjasama dengan Iran yang mempunyai teknologi Robotik Telesurgery yang sudah maju.

“Di Indonesia, RSUP Dr. Hasan Sadikin dan RSUP Dr. Sardjito merupakan satu dari dua rumah sakit yang ditunjuk oleh pemerintah sebagai pilot project pengembangan Robotic Telesurgery di Indonesia,” katanya.

Baca Juga: Masa Jabatan Direksi bakal Diperpanjang, Dirut Pasar Pakuan Jaya : Kami Menerima Saja

Agar dapat terampil dalam menggunakan teknologi Robotic Telesurgery, Reno menekankan perlunya para dokter bedah mendapatkan pelatihan.

Di RSUP Dr. Hasan Sadikin, para dokter bedah peserta pelatihan tersebut diajari agar mampu mengendalikan robot yang menjadi media pada teknologi Robotic Surgery.

“Pelatihan bagian menjadi dua tahap. Tahap pertama, para dokter bedah berlatih menggunakan simulator dan pada tahap selanjutnya, pelatihan menggunakan jaringan hewan. Hal kedua ini sudah dilakukan di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung,” tuturnya.

Baca Juga: Hogwarts Legacy Kini Hadir di Nintendo Switch, Keajaiban Dunia Sihir dalam Genggamanmu!

Di masa depan akan banyak orang yang tertolong dengan pembedahan robotik ini. Inovasi teknologi ini dapat diterapkan pada tindakan -tindakan dalam bedah pencernaan, bedah urologi dan ginekologi.

Dibandingkan dengan pembedahan biasa, Bedah Robotik mempunyai beberapa kelebihan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Fadlya El'Arsya

Sumber: Humas Jabar

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X