Senin, 22 Desember 2025

Antisipasi Permintaan Membludak saat Nataru, Pemprov Jawa Barat Minta Tambah Kuota BBM

- Jumat, 15 Desember 2023 | 18:17 WIB
ANTRE: Sejumlah kendaraan antre mengisi BBM di salah satu SPBU Pertamina yang dalam waktu dekat akan menyediakan BBM Nabati. (KEMENKOP UKM)
ANTRE: Sejumlah kendaraan antre mengisi BBM di salah satu SPBU Pertamina yang dalam waktu dekat akan menyediakan BBM Nabati. (KEMENKOP UKM)

METROPOLITAN.ID - Menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mengirim permohonan Penambahan Kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) JBT Provinsi Jawa Barat Tahun 2023.

Permohonan itu disampaikan melalui surat Nomor 10372/DG.03.02.07/PEREK Tanggal 30 November 2023 perihal Permohonan Penambahan Kuota BBM JBT Provinsi Jabar Tahun 2023 kepada Kepala Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas.

Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Jawa Barat Ai Saadiyah Dwidaningsih.

Baca Juga: Masih Ada Waktu! Ini Cara Daftar, Persyaratan dan Besaran Gaji Petugas KPPS Pemilu 2024 di Kota Bekasi

Ia mengatakan, usulan penambahan kuota JBT tersebut dapat memenuhi kebutuhan JBT di Jabar, termasuk untuk menghadapi Nataru.

"Pada intinya menyampaikan usulan penambahan kuota JBT sebesar 224.100 KL sehingga penetapan kuota JBT Jawa Barat 2023 dapat mencapai 2.261.370 KL, di mana angka ini secara proporsional diharapkan dapat memenuhi kebutuhan JBT di Jabar," kata Ai Saadiyah.

Ai Saadiyah menyebut, secara umum kuota Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP - Pertalite) di Jawa Barat pada tahun 2023 sebesar 5.048.176 KL atau lebih besar 3,06 persen dari kuota JBKP Tahun 2022 sebesar 4.898.345 KL.

Baca Juga: Soal Debat Capres 2024, Kaesang Puji Kemampuan Anies Baswedan Tapi Bingung soal Ganjar

"Sampai dengan tanggal 27 November 2023 telah mencapai 86 persen dan diperkirakan aman sampai dengan akhir tahun 2023," katanya.

Sementara untuk kuota Jenis BBM Tertentu (JBT - Biosolar) di Jawa Barat, menurut Ai Saadiyah, sebesar 2.037.270 KL pada tahun 2023 lebih rendah sebesar 11 persen dibandingkan kuota/realisasi JBT 2022 sebesar 2.289.213 KL.

"Realisasi hingga 27 November 2023 telah mencapai 97,81 persen. Dengan penambahan ini dapat mencukupi kebutuhan JBT hingga akhir tahun 2023," tutup dia.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X